Bukan ISPA, Lima Anak Suku Talang Mamak Inhu Meninggal karena Influenza A

ANI
Senin, 17 November 2025 | 09:11:00 WIB
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Riau Heri Permana

RIAU (RA) - Pemerintah Provinsi Riau memastikan penyebab meninggalnya lima anak Suku Talang Mamak di Dusun Datai, Desa Rantau Langsat, Kecamatan Batang Gansal, Indragiri Hulu, bukan disebabkan ISPA seperti dugaan awal. 

Hasil laboratorium menunjukkan kelimanya terinfeksi Influenza A.

Plt Kadinkes Riau Heri Permana mengatakan hasil itu diperoleh dari pemeriksaan sampel yang dikirim ke laboratorium di Batam.

"Dari lab di Batam yang kita peroleh, menunjukkan hasil Influenza A. Bukan wabah ISPA,: kata Heri Permana, Senin (17/11/2025).

Ia menyebut Kementerian Kesehatan sudah menurunkan tim dari Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) ke lokasi untuk memastikan penanganan lanjutan.

"Tim Dirjen P2P sudah ke sana dan laporan sudah disampaikan ke Menteri Kesehatan. Kita menunggu arahan selanjutnya," ujarnya.

Sebelumnya, warga Suku Talang Mamak dikejutkan dengan kejadian luar biasa (KLB) setelah lima anak mereka meninggal dalam rentang waktu berdekatan. 

Korban pertama, Ira, dilaporkan mulai sakit pada 26 Oktober dan meninggal tiga hari kemudian. Disusul Riki, yang jatuh sakit sejak 8 Oktober dan meninggal beberapa hari setelahnya.

Korban lain, Itar dan Andra, juga meninggal pada akhir Oktober. Anak terakhir, Dinda, mengalami sakit sejak 16 Oktober dan meninggal pada 2 November 2025.

Kelima korban tinggal di kawasan terpencil yang sulit diakses. Mereka mengalami gejala serupa sebelum meninggal. 

Hasil pemeriksaan terbaru memastikan penyebabnya adalah Influenza A, bukan ISPA seperti isu yang sempat berkembang.

Tags

Terkini

Terpopuler