Antisipasi Gejolak Harga Bahan Pokok Saat Nataru, Disperindag Pekanbaru Tingkatkan Monitoring

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:14:38 WIB
Disperindag bersama Tim Satgas Pangan di Kota Pekanbaru melakukan monitoring ke gudang penyimpanan pangan

PEKANBARU (RA) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, meningkatkan monitoring guna mengantisipasi gejolak harga bahan pokok jelang momen Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Disperindag bersama Tim Satgas Pangan di Kota Pekanbaru, melakukan monitoring bersama ke jalur distribusi bahan pokok. Tim sudah melakukan sidak ke beberapa pergudangan, guna memastikan stok pangan aman dan distribusi lancar.

Tim juga mengawasi jika ada praktik penimbunan bahan pokok yang dapat memicu gejolak harga jelang Nataru ini.

Gejolak kenaikan harga memang jadi perhatian tim satgas pangan di Kota Pekanbaru. Mereka terus melakukan upaya pengawasan terhadap harga di pasaran guna mencegah ulah spekulan jelang momen hari besar keagamaan.

"Kami terus melakukan monitoring guna mengantisipasi kenaikan harga," kata Kepala Disperindag Kota Pekanbaru, Iwan Simatupang, Selasa (16/12).

Dari pantauan di lapangan, harga cabai merah terutama dari Provinsi Sumatra Barat memang masih tinggi. Ia menyebut pasokan masih belum stabil karena produksinya terbatas.

Apalagi pasca bencana banjir bandang yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera Barat. Ia menegaskan bahwa ketersediaan pasokan juga terkendala karena faktor cuaca ekstrem yang masih melanda.

"Langkah antisipasi kita, tentu semua pihak terkait di satgas pangan kita bekerjasama, memantau gejolak harga di pasaran," ujarnya.

Pihaknya bersama Satgas Pangan di Kota Pekanbaru bakal memantau pasokan komoditi pangan yang ada. Ia menyebut bahwa pemerintah siap melakukan intervensi terhadap gejolak harga.

"Apabila memang perlu intervensi pemerintah dalam mengantisipasi gejolak harga, tentu kita lakukan langkah tersebut," pungkasnya.

Terkini

Terpopuler