SIAK (RA) - Terhadap Penerimaan Siswa Baru (PSB) Tahun ajaran 2016-2017, diharap tidak muncul persoalan terkait penyediaan pakaian sekolah oleh pihak sekolah sebagai penyedia jasa.
Hal ini disampaikan Ketua Komisi I DPRD Siak Sujarwo kepada Rakyat Riau, Rabu (8/6). "Selama ini kita sering dengar bahwa pakaian sekolah yang disediakan pihak sekolah memunculkan masalah. Banyak orang tua murid tidak puas hati, baik dari segi mutu dan juga harganya," kata Sujarwo yang dihubungi via telpon genggamnya.
Menurutnya, yang terjadi selama ini, setiap kali penerimaan siswa baru dewan selalu menerima keluhan dari para orang tua murid terhadap pakaian sekolah ini. "Oleh sebab itu diminta kepada pihak sekolah sebelum menetapkan harga pakaian sekolah, harus dudukan dulu masalahnya dengan orang tua murid," ujarnya.
Kalaupun pihak sekolah bersedia menawarkan jasa terhadap penyediaan pakaian sekolah, dituntut agar bisa mengedepankan mutu atau kualitas, serta sesuai dengan size 9ukuran masing-masing siswa.Bukan main tembak saja, seperti yang sudah-sudah.
"Disamping itu, kalau masih menyediakan pakaian sekolah untuk PSB tahun ini, pihak sekolah kita minta dapat memberdayakan penjahit lokal. Sebab jika ada ukuran yang tidak sesuai pesanan, akan lebih gampang diperbaiki," pungkas Sujarwo. (JAS)