Riauaktual.com - Minggu (26/11) pagi, warga Jalan Khadijah Ali Kelurahan Kampung Dalam Pekanbaru, dihebohkan dengan peristiwa kebakaran.
Kejadian diketahui sekitar pukul 07.15 WIB. Api menghanguskan delapan unit rumah yang pada umumnya terbuat dari papan.
Kejadian itu membuat warga sekitar tempat kejadian perkara (TKP) heboh dan beramai-ramai datang ke lokasi untuk melihat dari dekat peristiwa ini.
"Besar apinya. Kami tidak berani mendekat," kata Ujang (29) warga di sekitar TKP.
Asap hitam membubung hitam ke udara sudah bisa dilihat dari jarak dua kilometer dari lokasi.
Warga di Pasar Bawah Jalan Juanda, berlarian melihat api, karena takut merambat ke bangunan lainnya.
"Tadi banyak pedagang yang menjauh. Saat ini tim damkar udah dilokasi," kata Ujang.
Setelah asap dan api membesar, terlihat unit mobil pemadam kebakaran berukuran kecil bergegas menuju lokasi.
Mobil damkar bergerak perlahan pada jalan yang sempit untuk menjangkau titik yang terbakar.
Setidaknya ada empat unit mobil pemadam kebakaran turun ke lokasi memadamkan api.
Sekitar 15 menit, petugas perlahan sudah bisa menjinakkan api tersebut.
Menurut warga lainnya, kebakaran diduga akibat arus pendek listrik.
"Arus pendek listrik kemungkinan," kata Indra (23).
Namun untuk memastikan penyebab kebakaran itu, Polsek Senapelan dan Tim Identifikasi Polresta Pekanbaru, sudah berada di lokasi melakukan penyelidikan.
Polisi mengumpulkan barang bukti dan meminta keterangan sejumlah saksi dilokasi kebakaran.
Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Iptu Polius Hendriawan mengatakan, kasus kebakaran ini masih dalam penyelidikan.
"Korban jiwa tidak ada. Kerugian materi masih proses penghitungan," kata Polius.
Dia membeberkan, api diduga berasal
dari lantai dua rumah Ketua RT 01 RW 04 bernama Ramli, yang pada saat kebakaran sedang berada diluar rumah.
"Ada 8 bangunan rumah yang terbakar. Pemilik rumah Sap, Aisyah, Nun, Edi, Dahlia, Eli Jarti, Eva Panjaitan, Ludin," terang Polius.
Dari delapan rumah yang terbakar, kata dia, rata-rata terbuat dari kayu atau semi permanen.
"Hanya satu rumah yang terbuat dari beton," tambah Polius. (IG)