Riauaktual.com - Smartphone BlackBerry Priv tak akan lagi mendapat update keamanan di masa mendatang. Hal ini secara resmi diumumkan oleh perusahaan, menegaskan tak lagi mendukung update untuk smartphone Androidnya itu.
BlackBerry Priv memulai debutnya pada November 2015. Mengusung nama Priv yang berarti privasi, smartphone ini sebagaimana disebut CEO BlackBerry, John Chen merupakan smartphone yang paling aman yang ada di pasaran.
Smartphone ini diluncurkan demi mendongkrak bisnis BlackBerry yang pada saat itu tergerus oleh Android. Namun beberapa waktu lalu, eksekutif BlackBerry mengatakan bahwa penjualan perangkat Priv belum signifikan.
September lalu, perusahaan juga memutuskan untuk tak lagi mengupdate sistem operasi Android untuk BlackBerry. Perangkat itupun hanya berjalan dengan OS Android 3.0 Marsmallow.
“Setelah berjalan dua tahun, kami tidak akan lagi merilis update bulanan untuk Priv,” kata Alex Thurber, SVP and GM divisi mobile BlackBerry, dalam sebuah posting-an blog.
Ia mengatakan akan melibatkan mitra yang diperlukan untuk memberikan patch yang diperlukan BlackBerry Priv. Perusahaan juga masih akan memberikan garansi kepada pelanggannya.
Sebagai gantinya, perusahaan asal Kanada itu menawarkan program tukar tambah kepada pengguna BlackBerry Priv, dengan smartphone yang lebih baru seperti KeyOne atau Motion. Demikian seperti dilansir ZDNet, Selasa (19/12/2017).