Riauaktual.com - Memasuki libur panjang dalam rangka perayaan natal dan tahun baru, masyarakat mulai berlibur. Ada yang ke kampung halaman, dan ada pula yang dari kampung ke kota.
Peningkatan arus lalu lintas sudah mulai terlihat padat. Itu terlihat di jalan lintas Riau-Sumbar, Sabtu (23/12).
Terlebih lagi di Simpang empat panam, Pekanbaru, kendaraan menumpuk padat. Sesekali tak bisa bergerak sama sekali. Ditambah lagi truk bertonase yang melintas dari arah Jalan Kubang Raya menuju Jalan Garuda Sakti.
Terpantau dari sore hingga malam pukul 20.300 WIB, macet semakin parah. Pihak kepolisian lalu lintas sudah memberlakukan pengalihan arus untuk antisipasi macet kendaraan. Itupun tetap saja macet.
Sejumlah personel yang berada di Pos Pengamanan Operasi Lilin Siak 2017, yang didirikan di Simpang Panam ikut mengatur lalu lintas melerai kemacetan.
Kendaraan yang terlibat macet didominasi roda empat. Karena banyaknya masyarakat yang pulang ke kampung pasca libur panjang tersebut.
Lina (26), salah satu warga Pekanbaru yang berlibur ke Sumbar, mengaku hampir dua jam merasakan macet di Simpang Panam.
"Parah macetnya. Dari jam lima sore sampai jam enam saya tertahan di Panam. Makin malam macet tambah parah," kaya Lina kesal.
Meski demikian, dirinya terpaksa bersabar agar selamat dalam perjalanan.
"Gak bisa laju. Kendaraan padat. Jadi bawa sabar aja, yang penting selamat sampai tujuan," ujarnya.
Senada dikatakan Ardi (30). Macet di Simpang Panam tidak hanya pasca libur panjang, tapi hampir setiap hari.
"Tak hari ini saja. Hampir setiap hari macet disini. Volume kendaraan padat, sementara jalannya tidak diperlebar. Ini sebenarnya harus diperhatikan oleh pemerintah yang berwenang," kata Ardi.
Pasca libur natal dan tahun baru ini, pihak kepolisian mengimbau bagi masyarakat yang pulang kampung halaman atau berlibur, agar berhati-hati danwl waspada dalam mengendarai kendaraan bermotor. (IG)