Riauaktual.com - Pimpinan Perguruan Mu'alimin Muhammadiyah Teluk Kuantan, Adanan Saleh, mengatakan bahwa kegiatan khatam Al-quran, adalah salah satu bentuk upaya untuk membentengi generasi muda islam dari berbagai pengaruh negatif.
"Terutama sekali dalam menghadapi kemajuan dan perkembangan ilmu pengetahuan teknologi, yang saat ini tengah berkembang begitu pesat. Sebab kita tidak bisa terlepas dari hal itu," ujar Adanan Saleh, dalam sambutannya pada acara khatam qur'an III di Pondok Pasantren KH. Ahmad Dahlan, Tekukkuantan, Sabtu (10/3/2018) siang.
Kemudian Adnan Saleh menegaskan, bahwa kegiatan seperti ini, menurutnya sangat perlu dilaksanakan. Karena turut menentukan keberhasilan dalam mewujudkan generasi muda islam yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT serta berjiwa qur’ani, berakhlak mulia, cerdas, kreatif, inovatif, bertanggung jawab dan memiliki jiwa kepemimpinan.
Sementara Ketua Muhammadiyah Kuansing, Agus Mandar menyampaikan bahwa moment ini menurutnya mesti dijadikan sebagai sarana atau media untuk mengembangkan semangat, gairah dan perjuangan generasi muda agar dapat melahirkan pribadi yang tangguh sesuai yang diajarkan dalam Al-qur’an.
"Terutama sekali dalam mentauladani akhlak yang dimiliki oleh Rasulullah SAW. Seperti kita ketahui bersama, sebagaimana yang disebutkan dalam hadits diriwayatkan muslim. Akhlak Rasulullah adalah Al-qur’an,"
Oleh karena itu, bagi para orang tua, ia menghimbau, agar kegiatan khatam Al-quran dijadikan sumber inspirasi dan motivasi untuk anak anaknya selalu rajin membaca Al-qur’an.
"Untuk itu, terutama melalui program maghrib mengaji, kepada para orang tua untuk menghiasi rumah tangga kita dengan lantunan ayat-ayat Al-qur’an. Kita berikan contoh dan tauladan pada anak-anak kita, jangan justru sebaliknya,” kata Agus Mandar. (Jk)