PANGKALANKERINCI (RA) - Pasca masuknya wisata Bono dalam nominasi Anugerah Pesona Indonesia (API) untuk kategori tempat selancar terfavorit bersama 10 nominasi destinasi wisata lainnya, Pemerintah kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Dinas Kebudayaa, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Pelalawan mengharapkan adanya dukungan dari Pemerintah Pusat untuk mendukung percepatan pembangunan kawasan Bono.
"Meski tidak juara, namun hanya masuk nominasi, tapi ini adalah sebagai bukti kalau objek wisata Bono sudah banyak dikenal di Indonesia. Kita mengharapkan, hal ini bisa menjadi pertimbangan dari Pemerintah Pusat agar secepatnya melakukan percepatan pembangunnan di kawasan Bono. Bilamana wisata Bono didukung dengan infrastruktur yang memandai, minat wisata ingin berkunjung ke Negeri yang berjulukan berselancar akan bertambah nantinya," ujar Kepala Dinas Kebudayaa, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Pelalawan Zulkifli SAg, senin, di Pangkalankerinci.
Lanjutnya, pihaknya (Disbudparpora) sudah lama mendambakan pembangunan infrsatruktur diwisata Bono. Pasalnya, saat ini berbagai infrastruktur juga terus dilanjutkan oleh Pemkab Pelalawan.
Seperti dilanjutkannya pembangunan gedung informasi yang pada tahun lalu pembangunannya tidak dilanjutkan, kini kembali dilanjutkan. Proyek tersebut dianggarkan dalam APBD 2016 dengan pagu sekitar Rp 1,2 Milyar.
"Kemudian di tahun 2016 ini juga, perbaikan-perbaikan jalan di Lintas Bono tengah dikerjakan. Jadi kalau nanti Pemerintah pusat bantu, maka kita harapkan anggaran dari pusat itu khusus guna mengerjakan infrastruktur pembangunan jalan Bono, melalui DPRD Riau," ujarnya.
