Bupati Bengkalis Lepas Penyaluran Bantuan Beras PPKM Kepada 20.291 KPM

BENGKALIS - Bupati Bengkalis Kasmarni didampingi Kepala Dinas Sosial Martini dan Kepala Bulog Kanwil Riau & Kepri Bahtiar melepas penyaluran perdana bantuan beras Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) kepada 20.291 Keluarga Penerima Manfaat (KPM)  di gudang Bulog jalan Kelapapati Tengah Bengkalis, Selasa (27/7/2021). 

Ditengah pandemi Covid-19, berbagai langkah dan upaya terus dilakukan oleh pemerintah, guna meredam dampak yang ditimbulkan dalam berbagai sektor kehidupan masyarakat, tak hanya sektor kesehatan, namun pendidikan, sosial dan ekonomi juga mengalami dampak serius. 

Sejumlah kebijakan telah dilakukan oleh pemerintah guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 agar tidak tersebar luas, salah satu diantaranya PPKM. Namun pelaksanaan PPKM juga berdampak pada aktivitas ekonomi dan kegiatan masyarakat. 

Oleh karenanya, guna menindaklanjuti hal tersebut, pemerintah hadir guna meringankan beban masyarakat.

"Program bantuan yang diberikan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo, terkait penanganan bencana melalui cadangan beras pemerintah," ujar Kasmarni

Bantuan beras itu diberikan bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH). Tersebar untuk seluruh wilayah Kabupaten Bengkalis 20.921 KPM terima bantuan beras terdiri dari program keluarga harapan kepada 13.440 KPM. Sementara bagi penerima bantuan sosial tunai akan kita salurkan kepada 7.481 KPM.

"Harapan kita, melalui penyaluran cadangan beras pemerintah ini, tidak hanya akan memberikan dampak yang besar bagi masyarakat penerima saja, namun juga akan berdampak besar bagi para petani lokal kita di Kabupaten Bengakalis, karena beras bulog ini berasal dari beras petani lokal yang dibeli oleh bulog, sebagaimana telah diamanatkan dalam instruksi presiden nomor 5 tahun 2015, "ungkap Kasmarni.

Selain itu dikatakan Bupati perempuan pertama di Riau ini, Pemerintah Kabupaten Bengkalis juga akan menyalurkan bantuan pangan non tunai otonom atau daerah yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bengkalis kepada 12.562 KPM untuk dua bulan.

"Selain bantuan beras, pemerintah juga akan menyalurkan bantuan uang tunai, bantuan potongan tarif listrik, bantuan kartu sembako, bantuan PKH bantuan UMKM dan bantuan pangan non tunai selama 3 bulan kedepan yang disalurkan sekaligus khusus untuk bulan Juli sampai dengan september 2021 nantinya," lanjutnya. 

Dalam kesempatan tersebut Bupati Kasmarni menyerahkan secara simbolis bantuan beras PPKM serta melepas mobil pendistribusian beras melalui PT Pos Indonesia. 

Hadir dalam penyaluran perdana beras PPKM tersebut , anggota DPRD Bengkalis Zamzami,  Plt Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Bengkalis Ismail, Kadis PMD Yuhelmi, Kadis Kominfotik Johansyah Syafri, Kadis DKP Imam Hakim, Kadis Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan Tarmizi. (GALERI)