Survei Trust Indonesia: Agung - Markarius Unggul dengan Elektabilitas Tertinggi di Pilkada Pekanbaru

Sabtu, 23 November 2024 | 23:30:00 WIB
Survei Trust Indonesia Pilkada Kota Pekanbaru.

PEKANBARU (RA) – Hasil survei terbaru dari Trust Indonesia pada 21-23 November 2024 menunjukkan pasangan Agung Nugroho - Markarius Anwar memimpin dengan elektabilitas tertinggi menjelang Pilkada serentak di Kota Pekanbaru.

Survei dilakukan secara langsung terhadap 1.200 responden di 15 kecamatan di Kota Pekanbaru. Dengan tingkat kepercayaan 95% dan margin of error sebesar ±2,83%, survei ini menggunakan metode multistage sampling yang menargetkan warga berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah. 

Data diambil berdasarkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) melalui wawancara tatap muka oleh surveyor profesional.

Hasil Elektabilitas Tertutup (Simulasi Surat Suara):

1. Agung Nugroho - Markarius Anwar: 59,1%

2. Muflihun - Ade Hartati: 16,4%

3. Ida Yulita Susanti - Karisman Risanda: 13,2%

4. Edy Afrizal Natar Nasution - Destrayani Bibra: 7,5 %

5. Instiwati Ayus - Taufik Arrakhman: 2,9%

Tidak Memilih/Tidak Menjawab: 0,9%

Pasangan Agung Nugroho - Markarius Anwar mendominasi dengan elektabilitas mencapai 59,1%, meninggalkan jauh pesaingnya.

Pasangan ini mengalami peningkatan signifikan dibandingkan survei Trust sebelumnya pada 7-10 September 2024, yang mencatat elektabilitas mereka sebesar 53,2%. Sebaliknya, pasangan Muflihun - Ade Hartati mengalami penurunan tajam dari 22,5% menjadi 16,4%.

Pergerakan elektabilitas kandidat lainnya, Ida Yulita Susanti - Karisman Risanda meningkat dari 11,3% menjadi 13,2%. Pasangan Edy Afrizal Natar Nasution - Destrayani Bibra juga naik dari 6% menjadi 7,5%. Pasangan Instiwati Ayus - Taufik Arrakhman sedikit bertambah dari 2,8% menjadi 2,9%.

Sementara itu, undecided voters turun drastis dari 6% pada September menjadi 2,9% pada November, menandakan semakin banyak pemilih yang telah menentukan pilihan.

Survei Trust Indonesia melibatkan dua tahap kontrol kualitas untuk memastikan keakuratan data.

Quality Control I (100%): Semua responden didokumentasikan menggunakan aplikasi berbasis GPS dengan time-stamp camera.

Quality Control II (20%): Verifikasi ulang secara acak terhadap 20% responden untuk memastikan validitas data.

 

Tags

Terkini

Terpopuler