PEKANBARU (RA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau terus mengupayakan ketersediaan bahan pokok terutama cabai merah pasca daerah pemasok seperti Sumatera Utara dan Sumatera Barat mengalami bencana alam.
Pagi ini, Kamis, 4 Desember 2025, akan digelar Operasi Pasar Murah topling oleh Tim Pengendalian Inflasi Daerah melalui BUMD PT Riau Pangan Bertuah.
Kepala Disperindagkop UKM Riau M Taufiq Oesman Hamid menyebutkan operasi pasar khususnya cabai merah itu akan digelar di empat lokasi di Pekanbaru dan Kabupaten Kampar.
"Akan kita sebar di empat lokasi. Dimulai jam 8.00 wib pagi ini, ada di Pekanbaru dan di Kampar," ungkap Kadisperindagkop UKM Riau M Taufiq OH, Kamis (4/12).
Adapun empat lokasi tersebut, diantaranya di halaman Masjid At-taubah Desa Kubang Jaya Kabupaten Kampar pukul 08.30 wib dan halaman Ramayanan Robinson Jalan HR Soebrantas Kota Pekanbaru pukul 08.00 wib.
"Kemudian serentak jam 09.00 wib di halaman Topan Swalayan Jalan Melati dan halaman kantor Riau Pangan Bertuah Kota Pekanbaru," kata Taufiq.
Untuk harga cabai tersebut, dikatannya akan dibandrol Rp56 ribu per kilogram.
"Hanya Rp56 ribu per kilogram. Kita harapkan ini dapat membantu masyarakat, karena yang kita dapat di lapangan, pasca bencana yang melanda provinsi tetangga sebagai pemasok harga cabai merah mengalami lonjakan," pungkasnya.