BAGANBATU (RA) - Terkait adanya swadaya warga masyarakat memperbaiki jalan yang rusak yakni jalan Ahmad Yani (Sukarukun) yang merupakan batas antar kepenghuluan Bagan Batu Barat dengan kelurahan Bagan Batu, kecamatan Bagan Sinembah, Bupati Rokan Hilir (Rohil) mengucapkan terimakasih.
Hal itu dikatakan Bupati Rohil, H. Suyatno Amp ketika diwawancarai oleh awak media usai Apel Akbar Hari Santri Nasional di Bagan Batu, kemarin.
"Alhamdulillah, bersyukur kalau ada partisipasi masyarakat dalam menggerakkan roda pembangunan di kampung (desa, red) tersebut. Saya angkat tangan. Terimakasih banyak, berarti masyarakat sudah sadar," kata Suyatno memberi apresiasi.
Lebih lanjut, Suyatno mengaku sikap gotong royong ditengah masyarakat sudah mulai pudar. Hal itu, kata Bupati mencontohkan seperti persoalan sampah. "Jawaban masyarakat apa? Itu kan ada dinas pasar, begitulah budaya gotong royong yang dulu ada sekarang sudah tidak ada lagi," kata Suyatno memberi contoh.
Untuk itu, lanjutnya lagi, pemerintah kabupaten (Rohil) siap untuk mensupport yang dilakukan masyarakat tersebut. "Misalnya, masyarakat bangun 100 meter. Ternyata dilapangan 200 meter, nanti pemda bangun yang 100 meter," kata Suyatno mendukung.
Intinya, lanjut Bupati lagi, Pemkab Rohil sangat mengapresiasi atas apa yang dilakukan masyarakat terkait hal di atas dan perbaikan jalan tersebut akan diprogramkan oleh Pemkab. "Sekali lagi, terimakasih kepada masyarakat. Tunggu pulang dari Duri baru kita tinjau," ujarnya, seperti mengutip riau86.com.
Pantauan pada Senin (21/11) sekitar pukul 10.00 wib di lokasi, terlihat bentangan spanduk yang bertuliskan "Panitia Perbaikan Jalan. Kami mohon bantuan dana masyarakat untuk perbaikan jalan Sukarukun Ahmad Yani. Atas bantuannya kami ucapkan terima kasih. Tertanda Panitia".
Sementara, tampak belasan warga sedang menimbun jalan yang rusak dengan batu petron. Satu diantaranya bertugas memungut uang dari masyarakat yang melintas dengan kardus Mie Instan. Tidak terlihat pejabat desa atau kelurahan di lokasi perbaikan jalan tersebut.
Salah satu warga yang sedang menimbun jalan, Damanik kepada Riau86.com mengatakan dana perbaikan jalan tersebut bersumber dari masyarakat yang melintas. "Ada juga dari anggota dewan, saat melintas. Itupun cuma Rp.5000," celetuknya.
Ia juga mengatakan, penyebab jalan tersebut rusak tampaknya diakibatkan Drainase yang sudah tidak berfungsi lagi. Terlihat Drainase disebelah timur mulai dari simpang hingga 100 meter (kurang lebih) sudah rata dengan tanah. Tepat di jalan yang rusak, air pun tergenang didrainase.
Untuk itu, ia berharap kepada Pemkab Rohil untuk pemerataan pembangunan bukan sekedar apresiasi saja. Sementara di jalan yang sama, tepatnya diujung jalan Ahmad Yani menuju arah ke Bagan Sinembah Raya, dilakukan perbaikan dengan cara diaspal kembali. "Ini sudah lama rusak, kami harap Pemkab Rohil beri tindakan, bukan terimakasih saja," ujarnya berharap. (JAS)