Riauaktual.com - Kabar tentang gempa besar berkekuatan 9,0 skala Richter yang akan terjadi di Kota Medan telah dibantah oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika. Kabar gempa itu berasal dari ramalan seorang guru di Brazil bernama Jucelino Nobrega da Luz pada 2015.
Dalam pesan yang disebut oleh Jucelino sebagai pesan spiritual yang dikirimkan ke pemerintah Indonesia, Juli 2015, disebutkan bahwa: satu gempa bumi berkekuatan 9.0 skala Richter akan menghantam kota Medan dan sepanjang Sumatera pada 30 November 2017 (mungkin sediit lebih cepat atau lebih lambat).
Selain memprediksi tentang adanya ancaman potensi gempa, Jucelino juga memprediksi dua kejadian lainnya, yakni erupsi Gunung Raung di Jawa Timur pada 2015 dan banjir Jakarta Februari-Maret 2016. Dua prediksi Jucelino tentang erupsi Gunung Raung dan Banjir Jakarta, telah terjadi.
Ramalannya tentang gempa 9,0 SR yang akan menimpa Medan, pada November 2017 membuat sebagian masyarakat Medan khawatir.
Tapi, kata Kabid Data dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Wilayah 1 Medan Syahnan, isu gempa di Medan itu tidak memiliki dasar ilmiah. Justru gempa bumi susulan yang selama ini terjadi di Kabupaten Karo dan Kabupaten Deli Serdang mulai mengalami penurunan.
BMKG, katanya, tidak pernah memberikan informasi yang menyebutkan akan adanya gempa besar tersebut.
Sumber : rimanews