Riauaktul.com- Penumpang kapal penyeberangan roro Air Putih Bengkalis keluhkan layanan keberangkatan kapal yang tidak teratur, kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bengkalis H. Jafa’ar Arief menegaskan pihak manajemen jasa kapal penyeberangan roro Air Putih Bengkalis – Sei Selari Pakning agar mematuhi ketentuan, jangan menunda jadwal keberangkatan.
“Surat jadwal keberangkatan kapal penyeberangan roro Air Putih Bengkalis – Sei Selari Pakning sudah jelas ada aturan yang disepakati dengan pihak Dishub Bengkalis. Jika jadwal keberangkatan pukul 6.30 WIB harus mematuhi, apabila penumpang tidak ada lagi untuk berangkat jangan menunda lagi keberangkatannya,” tegas H. Jafa’ar Arief kepada Riauaktual.com, Sabtu (15/4/2017).
Ia juga mengatakan, pihaknya terus melakukan controlling terhadap kenerja pihak ketiga atau jasa penyeberangan roro Air Putih- Bengkalis dan Sei Selari- Pakning. Apabila kapal sudah sampai didermaga sesuai jadwal mau tidak mau penumpang harus diturunkan.
“Seandainya kapal dari Bengkalis sudah sampai ke dermaga roro Sei Selari- Pakning pukul 18.30 WIB. Kapal yang dari Bengkalis harus bersandar dan diturunkan segera, sedangkan kapal dari Sei Selari –Pakning jika berangkat jam 19.00 WIB, kapal harus berangkat. Tidak boleh ditunda lagi, ini sudah ketentuan yang wajib dipatuhi pihak ketiga demi meningkatkan pelayanan,pihak ketiga harus displin,” kata H. Jafa’ar Arief lagi.
Dijelaskannya, bahwa Dishub Bengkalis sudah menyerahkan sepenuhnya kepada pihak ketiga dalam meningkatkan pelayanan penyeberangan roro tersebut. “Pihak ketiga itu hanya dikenakan biaya sandar saja. Untuk itu jangan menunda nunda jadwal keberangkatan. Jika kapal menunda masyarakat atau penumpang berhak komplain ke kapten kapal,” tegas mantan Camat Bengkalis ini.
Pantauan Riauaktual.com Jumat sore kapal penyeberangan roro Air Putih – Bengkalis sampai ke Sei Selari –Pakning sekitar pukul 17.00 WIB. Tetapi sesampai dipelabuhan roro Sei Selari –Pakning bukan langsung kapal yang baru tiba bersandar melainkan harus menunggu ditengah laut sedangkan kapal keberangkatan dari Sei Selari –Pakning ke pelabuhan Air putih – Bengkalis baru memuat penumpang.
“Kita harus menunggu sekitar 50 menit ditengah laut karena belum bisa bersandar dikarenakan kapal dari Sei Selari –Pakning baru memuat penumpang. Bahkan kapal kedua penyeberangan dari Air Putih- Bengkalis terlihat sudah jalan. Yang dari Pakning masih juga muat penumpang, bagaimana meningkatkan pelayanan apalagi jika menghadapi bulan suci Ramadhan,” keluh penumpang Muhammad Hafiz kepada Riauaktual saat itu. (put)