Riauaktual.com - Kiper Juventus, Gianluigi Buffon akhirnya mengungkapkan penyesalan dan permintaan maaf atas konfrontasinya dengan Michael Oliver. Wasit Inggris yang memimpin laga Real Madrid kontra Juventus itu sempat dicaci maki Buffon.
Pada laga leg kedua perempat final Liga Champions 2017/18 lalu, Buffon begitu emosional ketika Oliver memberikan hadiah penalti kepada Madrid, ketika aggregat imbang 3-3. Penalti yang akhirnya mengubur mimpi Juve melaju ke semifinal.
Kala itu, Buffon mengeluarkan kata-kata kasar kepada Oliver. Menyebut sang pengadil tak punya perasaan ‘di hatinya hanya ada tempat sampah’. Komentar pedas lain Buffon, meminta Oliver duduk di tribun sambil makan popcorn jika tidak bisa mengatasi tekanan di lapangan.
Pemain 40 tahun itu kemudian didakwa bersalah. UEFA akan memutuskan sanksi kepada kiper legendaris Italia itu pada 31 Mei mendatang.
Dalam konferensi pers, Kamis (17/5/2018), ketika mengumumkan akan meninggalkan Juventus setelah 17 tahun di klub Turin itu, Buffon meminta maaf atas kata-katanya kepada Oliver.
Meski demikian, Buffon tetap kukuh kalau wasit asal Inggris itu telah keliru dalam keputusannya. Mulai dari penalti sampai kartu merah yang diberikan padanya.
“Setelah pertandingan itu, saya melampaui batas dengan hal-hal yang saya katakan tentang wasit dan saya minta maaf untuk itu,” tutur Buffon dikutip dari Pundit Arena.
“Saya sangat menyesal tentang itu, karena lebih dari 23 tahun karir Liga Champions, saya tidak pernah diskors, jadi saya merasa bahwa saya berperilaku adil dan benar seperti yang dilakukan olahragawan.”
“Jika saya bertemu (Oliver) lagi, saya akan memberinya pelukan dan mengatakan bahwa dia seharusnya mengambil lebih banyak waktu sebelum membuat keputusan itu dalam pertandingan yang penting bagi kami dan bagi saya,” lanjut eks kiper Parma itu.
“Dengan perasaan emosi dan kecewa dengan situasi yang terjadi, saya bersikap dengan cara yang tidak biasa bagi saya.”
“Wasit memberi saya kartu merah – yang saya masih tidak mengerti – dan Anda (pers) fokus pada komentar saya. Padahal harusnya melihat perilaku dari wasit yang tidak benar-benar konsisten,” kata Buffon menyalahkan wartawan.
“Beberapa hari kemudian saya menyesal telah menyinggung wasit, karena pada akhirnya dia adalah seorang manusia yang melakukan pekerjaan yang sangat sulit,” pungkasnya.
Buffon akan melakoni pertandingan terakhir bersama Juventus pada laga pamungkas Serie A musim ini melawan Hellas Verona di Stadion Allianz, Turin.