Riauaktual.com - Sejumlah pendapat dan kritik dilancarkan banyak pihak pasca banjir besar yang melanda Jabodetabek pada Rabu (1/1/2020).
Namun kritikan yang dilancarkan tak lepas dari sentimen politik dari masing-masing kelompok baik yang pro dan kontra terhadap Gubernur DKI Anies Baswedan.
Budayawan Sudjiwo Tedjo geram melihat kondisi realitas yang seperti ini pasalnya itu tidak membuat situasi justru menjadi baik.
“Normalisasi Ciliwung penting, tp normalisasi kritik juga penting. Kritik hendaknya dinormalkan untuk pembaikan hidup bersama,” ujarnya lewat akun Twitternya, Kamis (2/1/2020), sebagaimana dikutip dari pojoksatu.id.
Ia menyesalkan kritik yang hanya sebagai pelampiasan dendam semata sehingga jauh dari sikap adil.
“Kritik yang cuma pelampiasan dendam, yg keras terhadap kesalahan kubu lain tp mingkem atas kesalahan kubu sendiri, adalah kritik yang tidak normal,” tegasnya.