Duh! Pengantin Pria Meninggal Sehari Setelah Resepsi, 31 Tamu Dinyatakan Positif Covid-19

Kamis, 25 Juni 2020 | 11:35:07 WIB

Riauaktual.com - Pengantin pria jatuh sakit pada malam resepsi. Keesokan harinya meninggal dunia.

Pengantin pria yang berasal dari sebuah desa di distrik Patna, India. Dia bekerja di Gurgaon. 

Pada 15 Juni, dia datang dari Gurgaon dengan kendaraan pribadi. Langsung menuju tempat pernikahan di blok Naubatpur, Patna.

Penduduk desa mengatakan, mempelai laki-laki jatuh sakit saat ritual pernikahan dilakukan. Walau demikian, semuanya selesai dan pengantin pria dikirim kembali ke rumah pagi-pagi keesokan harinya. Didampingi pengantin wanita.

Pada malam hari, sebuah pesta akbar diselenggarakan untuk para tamu pernikahan. Sejumlah besar penduduk desa menghadiri pesta makan malam.

Keesokan harinya, kondisi mempelai pria memburuk. Dia dilarikan ke pusat kesehatan primer pemerintah yang terletak di blok Paliganj. 

Dengan kondisinya yang tidak menunjukkan tanda-tanda perbaikan, ia dipindahkan ke Institut Ilmu Kedokteran Seluruh India di Patna. Namun, ia pingsan tepat ketika kendaraan yang membawanya telah mencapai gerbang rumah sakit.

Setelah kematiannya, anggota keluarga yang berduka membawa jenazahnya pulang dan mengkremasinya tanpa memberi tahu otoritas kesehatan. Juga tidak dilakukan tes apakah korban terinfeksi Covid-19 atau tidak.

Beberapa warga desa yang khawatir melaporkan masalah ini kepada pejabat setempat. Memberi tahu petugas tentang bagaimana pengantin pria meninggal segera setelah pernikahannya. 

Mereka juga memberi tahu mereka bahwa mempelai pria datang dari Gurgaon di Haryana. Salah satu negara bagian India dengan banyak kasus virus corona.

Sebuah tim dari Departemen Kesehatan negara bagian segera bergegas ke tempat itu dan mengumpulkan sampel dari 125 penduduk desa yang menghadiri pesta pernikahan. Sebanyak 15 dari mereka ditemukan positif corona.

Pada 20 Juni, otoritas kesehatan negara mengumpulkan sampel dari 81 lebih banyak orang dari daerah yang terkena dampak. Di antara mereka, 16 kembali ditemukan positif Covid-19.

"Mayoritas orang yang dites positif Covid-19 adalah mereka yang menghadiri pesta pernikahan," kata pejabat kesehatan Dr Ramanujam.

Dalam beberapa hari terakhir, lebih dari selusin dokter, petugas kesehatan, polisi, dan politisi telah dinyatakan positif. Itu semakin menambah kekhawatiran pemerintah negara bagian.

Terkini

Terpopuler