PEKANBARU (RA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Riau mencatat Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang pada Juli 2025 mencapai 46,58 persen.
Angka ini naik 2,12 poin dibandingkan Juni 2025 (44,46 persen).
Namun secara tahunan, TPK Juli 2025 turun 2,16 poin dibandingkan Juli 2024 yang mencapai 48,74 persen.
"Semakin tinggi TPK, semakin banyak kamar yang terjual, sehingga aktivitas usaha perhotelan pun meningkat," kata Kepala BPS Riau Asep Riyadi di Pekanbaru, Selasa (2/9/2025).
BPS juga mencatat Rata-Rata Lama Menginap Tamu (RLMT) hotel berbintang Riau pada Juli 2025 berada di angka 1,34 malam.
Rinciannya, tamu asing rata-rata menginap 2,55 malam, sedangkan tamu domestik hanya 1,32 malam.
Jika dilihat berdasarkan klasifikasi hotel, RLMT tamu asing tertinggi ada di hotel bintang tiga (3,09 malam).
Sementara tamu domestik lebih lama tinggal di hotel bintang empat (1,41 malam).
Menurut Asep, tren ini menunjukkan kunjungan wisatawan di Riau masih didominasi tamu domestik dengan durasi menginap singkat.
"Ini jadi tantangan bagi industri perhotelan dan pariwisata untuk mendorong wisatawan, terutama asing, agar bisa tinggal lebih lama di Riau," ujarnya.