PEKANBARU (RA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru memperkirakan kondisi cuaca di Provinsi Riau pada Senin (3/11/2025) akan didominasi cuaca cerah berawan di pagi hari, namun berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat di sejumlah wilayah pada siang hingga malam hari.
Forecaster On Duty BMKG Pekanbaru, Deby C, mengatakan bahwa hujan berpotensi mengguyur sebagian besar wilayah Riau terutama pada sore dan malam hari.
"Waspada hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di wilayah Rokan Hilir, Bengkalis, Pelalawan, Indragiri Hulu, dan Indragiri Hilir," ujarnya.
Pada pagi hari, cuaca umumnya cerah hingga cerah berawan. Meski demikian, hujan ringan hingga sedang terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Bengkalis, Kepulauan Meranti, dan Siak.
Kemudian pada siang hingga sore hari, kondisi cuaca mulai berubah menjadi berawan. Hujan dengan intensitas ringan hingga sedang diprakirakan turun di Rokan Hulu, Rokan Hilir, Bengkalis, Siak, Pelalawan, Indragiri Hilir, dan Indragiri Hulu.
Sementara itu, pada malam hari, potensi hujan ringan hingga sedang kembali meningkat dan dapat terjadi di wilayah Rokan Hilir, Bengkalis, Pelalawan, Kepulauan Meranti, Indragiri Hilir, Indragiri Hulu, serta Kota Dumai. Adapun pada dini hari, cuaca cenderung berawan dengan potensi hujan ringan di Bengkalis dan Dumai.
BMKG juga mencatat, suhu udara di Riau hari ini berkisar antara 23,0 hingga 34,0 derajat Celsius dengan kelembapan udara antara 48–95 persen. Arah angin bertiup dari barat hingga barat laut dengan kecepatan 10–30 km per jam.
Untuk kondisi laut, gelombang di wilayah perairan Riau umumnya berada pada kategori rendah, yakni 0,5–1,25 meter.
Namun, potensi gelombang sedang dengan ketinggian 1,5–1,7 meter dapat terjadi di Perairan Dumai–Bengkalis dan Rokan Hilir. Masyarakat pesisir dan nelayan diminta untuk tetap berhati-hati serta mengikuti arahan otoritas setempat.
Selain itu, hasil pantauan satelit BMKG mendeteksi sebanyak 390 titik panas di wilayah Sumatera, dengan 41 titik panas berada di Provinsi Riau.
Titik panas di Riau tersebar di Kuantan Singingi (6 titik), Kampar (9 titik), Siak (7 titik), Indragiri Hulu (8 titik), Indragiri Hilir (4 titik), Rokan Hulu (3 titik), Bengkalis (2 titik) dan Pelalawan (2 titik).
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem dan menjaga kewaspadaan terhadap ancaman kebakaran lahan di wilayah yang masih terpantau titik panas.
"Meski potensi hujan sudah mulai meningkat, risiko kebakaran hutan dan lahan tetap perlu diwaspadai terutama di wilayah tengah dan selatan Riau," tutup Deby.