Satpol PP Usir Wartawan yang Lakukan Peliputan Penggeledahan KPK di Rumah Dinas Bupati Bengkalis

Jumat, 01 Juni 2018 | 19:15:50 WIB

Riauaktual.com - Sejumlah wartawan yang melakukan peliputan penggeledahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kediaman dinas bupati Bengkalis atau lebih dikenal dengan wisma sri mahkota, di jalan Antara Kota Bengkalis, diusir dua oknum anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bengkalis Jumat, (1/6/2018).

Berdasarkan pantauan ada sebanyak 12 penyidik dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejak pukul 11.30 WIB hingga 17.30 WIB masih berada di dalam di kediaman bupati Bengkalis.

Dua anggota Satpol PP Bengkalis dengan pakaian dinas lengkap, tiba tiba menghampiri sejumlah wartawan yang setia menunggu informasi resmi dari KPK yang masih menggeledah ruangan dan kamar kediaman bupati Bengkalis.

Salah satu anggota Satpol PP, mengherdik wartawan agar segera keluar dari areal Wisma Sri Mahkota dikarenakan ada perintah dari atasan.

"Bang, saya ada perintah dari atasan. Abang diminta agar keluar dari disini," ucap salah satu anggota Satpol PP tinggi tegap itu.

Saat ditanyakan perintah atasan tersebut bupati Bengkalis. "Bukan bang,  atasan kami Kakan Satpol PP, " jelasnya.

Salah seorang wartawan, Nasir, menyayangkan sikap anggota Satpol PP tersebut. Tindakan itu memang dinilai tidak mendasar, mengingat dirinya bersama rekannya tidak masuk didalam kediaman bupati melainkan berada dihalaman saja.

"Kita kan duduk di disini bukan masuk ke dalam rumah kediaman bupati," cetusnya.

Hingga saat ini, tim KPK masih berada di dalam kediaman bupati Bengkalis, sejumlah pejabat pemkab Bengkalis masih berada didalam, belum ada keterangan resmi dari lembaga anti rasuah tersebut. Sedangkan sejumlah awak media yang meliput tidak dibenarkan masuk kedalam halaman Wisma Sri Mahkota. (putra)

Terkini

Terpopuler