Riauaktual.com - Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya, Jumat hari ini sekitar pukul 20.45 WIB meninggalkan rumah dinas Bupati Bengkalis, setelah kurang lebih 10 jam melakukan penggeledahan.
Sebanyak 12 orang Tim penyidik KPK terlihat memasukan sejumlah tas koper berwarna merah dan hitam yang diduga berisikan uang dan beberapa dokumen terkait, ke dalam mobil.
Juru bicara KPK Febriyansah ketika dikonfirmasi Riauaktual.com, Jumat (1/6/2018) malam, membenarkan bahwa saat melakukan penggeledahan ditemukan sejumlah uang sebanyak Rp1,9 Miliar.
"Siang tadi hingga malam ini, tim KPK melakukan penggeledahan di rumah dinas Bupati Amril Mukminin. Dilokasi ditemukan uang sebanyak Rp1,9 Miliar," ungkap Jubir KPK Febriansyah.
Diutarakannya lagi, dengan ditemukan sejumlah uang tersebut, maka tim penyidik KPK akan melakukan pendalaman lebih lanjut keterkaitannya dengan perkara yang sedang ditangani.
"Saat ini tim penyidik KPK sedang melakukan penyidikan di TPK dalam proyek peningkatan jalan Batu Panjang-Pangkalan Nyirih Kabupaten Bengkalis, tahun 2013-2015," ungkapnya lagi.
"Kegiatan penggeledahan merupakan salah satu tindakan yang dilakukan untuk pengumpulan bukti-bukti lebih lanjut," tambahnya.
Dari informasi yang dirangkum wartawan di wisma sri mahkota Bengkalis, bahwa tadinya ada seseorang yang akan melarikan sejumlah uang di dalam tas.
"Siang tadi ada salah seorang yang mau melarikan sejumlah uang, lalu langsung kita tangkap saat dikediaman Bupati Bengkalis. Kita OTT mereka," ujar salah seorang tim penyidik KPK kepada wartawan.
Namun hingga berita ini dimuat belum ada keterangan resmi, ada atau tidaknya orang yang dibawa KPK didalam mobil saat meninggalkan kediaman dinas Bupati Bengkalis. (putra)