Ini dia Kronologi Pembunuhan Rika Karina, Kosmetik Mahal Menjemput Maut

Kamis, 07 Juni 2018 | 14:12:07 WIB
Pelaku pembunuhan wanita yang mayatnya ditemukan dalam kardus di Medan. Foto: Ist/Kriminologi.id

Riauaktual.com - Pelaku pembunuhan Rika Karina alias Huang Lisya, wanita tewas dalam kardus ternyata dilakukan oleh Hendri alias Ahen, yang masih keluarga korban. Hendri adalah kakak ipar dari Rika.

Motif pembunuhan itu sendiri diduga karena penipuan kosmetik mahal yang dijanjikan korban tak kunjung datang meski telah menerima sejumlah uang dari Hendri.

Rika Karina dihabisi di rumah kakak iparnya sendiri di Jalan Platina Perumahan Ivory No 1 M, Kelurahan Titi Papan, Kecamatan Medan Deli, Sumatera Utara, Selasa, 5 Juni 2018 sekitar pukul 23.00 WIB. 

Hendri ditangkap di rumahnya, Kamis, 7 Juni 2018 dini hari. Kriminologi.id merangkum secara singkat dikutip dari kronologi pembunuhan Rika Karina sebagai berikut;

1. Cekcok Mulut di Rumah Hendri 

Pembunuhan itu berawal dari Rika mendatangi rumah kakak iparnya di Jalan Platina Perumahan Ivory No 1 M, Kelurahan Titi Papan, Kecamatan Medan Deli, Sumatera Utara. 

Rika datang menggunakan sepeda motor Honda Scoopy dengan plat nomor BK 5875 ABM. Tiba di rumah, keduanya cekcok mulut yang dipicu perjanjian jual beli kosmetik mahal. 

2. Kosmetik Mahal Senilai Rp 4,2 Juta 

Hendri telah menyerahkan uang Rp 4,2 juta untuk pembelian kosmetik kepada Rika. Pembayaran itu diserahkan Hendri di Milenium Plaza, tempat Rika bekerja. 

Penyerahan uang tunai itu pada 31 Mei 2018. Namun Hendri belum juga menerima barang kosmetik yang dijanjikan. Namun, petugas belum menjelaskan alasan apa yang diutarakan Rika sehingga membuat Hendri, kakak iparnya itu gelap mata hingga menghabisi korban. 

3. Perlawanan Tak Seimbang Hingga Tewas

Cekcok mulut keduanya berujung maut. Rika dihabisi dengan cara yang sangat keji. Kepalanya dibenturkan ke tembok rumah. 

Tidak berhenti di situ, penganiayaan Hendri berlanjut menggunakan pisau. Hendri menyayat pergelangan tangan korban sehingga korban meninggal dunia. 
 
4. Dimasukkan Dalam Koper Diikat Lakban 

Setelah tak bernyawa, Hendri berupaya menghilangkan jejak dengan memasukkan mayat Rika ke dalam koper jenis kain. Untuk menghindari perhatian para tetangga, dirinya membungkus koper tersebut dengan kardus yang diikat kuat menggunakan lakban. 

Kemudian, kardus itu disimpan di jok belakang motor yang dikemudikannya sendiri. 

5. Dilihat Warga dan Terekam Kamera CCTV   

Aksi Hendri membawa kardus di atas motor itu dilihat salah seorang warga. Saat itu, warga yang juga menjadi saksi itu melihat Hendri keluar dari perumahan menggunakan motor dengan kardus di belakangnya. 

Keterangan itu diperkuat dengan kamera CCTV, yang perawakannya mirip dengan Hendri. Pelaku meluncur ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan meninggalkan motor berikut kardus yang didalamnya berisi jasad korban. Setelah itu korban pulang ke rumah. 

 

 

Sumber : kriminologi.id

Terkini

Terpopuler