Sejarah Tragis di Balik Empat Perlombaan 17 Agustus

Ahad, 19 Agustus 2018 | 10:02:24 WIB
Photo : U-Report. Lomba Balap Karung

Riauaktual.com - Perlombaan 17 Agustus selalu rutin diadakan untuk memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia. Perlombaan ini diadakan sebagai bentuk suka cita masyarakat karena sudah puluhan tahun terlepas dari penjajahan.

Ada banyak jenis lomba Agustusan, salah satu yang paling populer adalah balap karung, panjat pinang, lomba makan kerupuk, dan tarik tambang. Semua peserta bisa mengikuti lomba tersebut dengan penuh suka cita. Tapi tahu tidak kalau beberapa lomba 17 Agustusan menyimpan sejarah yang tragis? Untuk mengetahuinya, simak sejarahnya berikut ini.

1. Lomba Makan Kerupuk

Setiap Agustusan, lomba makan kerupuk pasti selalu ada. Seperti yang kita ketahui, peserta lomba dituntut bisa memakan kerupuk yang digantung dengan menggunakan tali dengan kondisi tangan terikat. Siapa yang bisa menghabiskan kerupuk paling cepat dialah pemenangnya.

Sejarahnya, dulu ketika Indonesia masih dijajah Belanda, masyarakat kesulitan mendapatkan makanan. Paling mereka hanya bisa makan nasi dan kerupuk saja untuk bertahan hidup. Oleh sebab itu lomba makan kerupuk selalu diadakan setiap Agustusan untuk memperingati pahitnya kehidupan zaman dijajah dulu.

 

Baca Selengkapnya ...

Terkini

Terpopuler