Riauaktual.com - Otak pelaku pengeroyok anggota TNI Pratu MIR di Gorontalo, Rinto Sabua akhirnya berhasil ditangkap.
Sosok bertubuh gempal yang mengeroyok anggota TNI itu ditangkap tim gabungan TNI-Polri.
Selain Polres Gorontalo Kota, penangkapan juga melibatkan Tim Intelrem 133/NW, dan Intel Yonif 715 R/MTL.
Saat ditangkap, Rinto Sabua tengah bersembunyi di semak-semak di perbukitan di Gorontalo.
Itu sebagaimana video yang beredar di media sosial.
Dalam video tersebut, tampak sejumlah anggota TNI-Polri berpakaian bebas menyusuri semak-semak yang cukup lebat.
Saat ditangkap, terdengar Rinto Sabua menangis dan ketakutan serta meminta agar dirinya tak dipukuli.
“Hei, Rinto!” hardik aparat dalam video tersebut.
Rinto Sabua pun menangis semakin keras dan memohon-mohon untuk diampuni.
“Coba angkat, angkat,” sambung suara dalam video itu.
Video penangkapan Rinto Sabua itu dibenarkan Kabid Humas Polda Gorontalo, Kombes Whyu Tri Cahyono, Rabu (3/2/2021).
Dalam kasus ini, pihaknya juga mengamankan sejumlah pelaku pengeroyokan lainnya.
“Empat orang diamankan di wilayah Kelurahan Tenda, bersembunyi di bukit,” ujarnya dikutip dari detik.com.
Dua pelaku lainnya berinisial LD dan AL lebih dulu menyerahkan diri.
“Pelaku sudah diamankan di Polda guna proses lebih lanjut,” sambung Wahyu.
Saat ini, polisi masih menyelidiki jumlah pasti pelaku pengeroyokan terhadap Pratu MIR.
“Jika ada pelaku lainnya, segera menyerahkan diri dan berani bertanggung jawab atas perbuatan yang dilakukannya,” tegasnya.
Untuk diketahui, pengeroyokan anggota TNI ini terjadi di area Parkir Queen Tirta Club, Kota Gorontalo.
Peristiwa ini dipicu cekcok antara Pratu MIR dengan Rinto Sabua. Anggota TNI itu lantas dikeroyok oleh 12 orang.
Saat dikeroyok, Rinto Sabua bahkan menantang akan melakukan hal yang sama kepada setiap anggota TNI lainnya.
Usai mengeroyok Pratu MIR, Rinto Sabua meninggalkan lokasi.
Sementara Pratu MIR sampai saat ini masih menjalani perawatan di IGD RSUD Aloei Saboe.
Ini video penangkapan Rinto Sabua pelaku pengeroyokan anggota TNI di Gorontalo yang menangis takut dipukuli:
Sumber: Pojoksatu.id