Peracik Bom Ternyata Sudah Menginap di Homestay UNRI Selama Sebulan

Ahad, 03 Juni 2018 | 16:47:44 WIB
Petugas Densus 88 Mengamankan Bom Rakitan di Kampus UNRI. Foto : HA

Riauaktual.com - Pihak Kepolisian mensinyalir keberadaan Pria inisial Z mempersiapkan bahan peledak sudah sebulan lalu. 

''Hasil pantauan inteligen, peracik bom sudah menginap sebulan belakangan di homestay UNRI tersebut,'' kata Kapolda Riau Irjen Pol Drs Nandang MH.

Kemudian untuk bom yang ditemukan, lanjut Nandang akan dipergunakan menyerang kantor DPRD Riau dan DPR RI. 

Untuk jaringan dari ketiga pelaku masing Z (33) dan RB (34) serta OS (23) lanjut Nandang, sedang dalam pengembangan. Untuk mengetahui, apakah mereka terkait jaringan yang sudah diamankan sebelumnya.

Kapolda menyatakan, pihaknya masih melakukan pengembangan terhadap tiga orang yang diamankan. Mereka yang diamankan yakni Z (33) selaku peracik bom merupakan alumni pariwisata, Fisip Universitas Riau (UNRI).

Dua terduga lainnya yakni RB (34) alumni Himaniagara Fisip serta OS (23) yang tercatat sebagai alumni Komunikasi Universitas Riau (UNRI).

Proses penangkapan ketiganya, diawali diamankannya RB di rumahnya di kawasan Desa Kampar, Kecamatan Kumbang, Kampar.

Setelah mengamankan RB, selanjutnya tim densus bergerak ke Kampus Fisip Universitas Riau. Tepatnya disalah satu ruangan di bagian pojok kampus, tim densus meringkus tersangka Z saat sedang tidur. 

Kemudian, OS alias Kalek yang baru saja datang juga langsung diamankan. 

Setelah menggeledah rumah yang ada di pojok kampus tersebut, tim Densus langsung meminta keterangan dari tersangka Z. 

Kemudian dari rumah tersebut, tim Densus langsung bergerak ke kantor Gelanggang Mahasiswa berlokasi sekitar 100 meter. 

Persisnya di lantai II, tim lalu menggeledah salah satu kamar kemahasiswaan. Di sanalah ditemukan Bom pipa besi yang sudah jadi 2 buah, bahan Handak TATP yang sudah jadi.

Kemudian bahan handak lain berupa Pupuk KNO3, Sulfur, Gula dan Arang. Selanjutnya busur panah 2 buah, dan anak panahnya 8 buah serta senapan angin 1 buah lalu Granat tangan rakitan 1 buah.

Nandang mengatakan, dari hasil pemeriksaan terhadap ketiganya. Pengakuan tersangka Z, ia berencana mau menyerang kantor DPRD Riau dan kantor DPR RI.

''Tadi kita tanya, katanya mau serang kantor DPRD Riau dan DPR RI. Dan empat bom yang sudah jadi sudah kita amankan,'' ujar Nandang.

Selain itu, sambung Nandang, selain meracik bom. Tersangka Z juga diduga memiliki keterlibatan aksi terorisme. Dengan selalu menyerukan amaliyah melalui media sosial (Medsos) Instagram. (HA)

Terkini

Terpopuler