RENGAT (RA) – Pemerintah Kabupaten Inhu melalui Plt Asisten III Administrasi Umum Setda Pemerintah Kabupaten Inhu H Hendrizal MSi mengatakan, sekarang ini sedang melakukan inventarisasi data Calon Pengawai Negeri Sipil gelombang terakhir sebanyak 287 orang.

"Hal ini dilakukan sebelum ditanda tangani oleh asisten III Bidang Adminsitrasi Umum Setda Pemerintah Kabupaten Inhu untuk disampaikan ke Bupati Inhu H Yopi Arianto SE dan ditindak lanjuti ke Badan Kepegawaian Diklat Daerah Pemerintah Kabupaten Inhu awalnya di kroscek dulu satu persatu data-data honor CPNS sebanyak 287 orang tersebut," ujarnya kepada wartawan jum'at ketika dikonfermasi di Kantor bupati Inhu.

Adapun maksud dan tujuan kroscek data data CPNS sebanyak 287 orang tersebut, lanjutnya, guna menghindari hal-hal yang kritikan dari masyarakat artinya sebanyak 287 orang CPNS tersebut selama ini sudah displin masuk kantor dan menjalankan tugasnya atau tidak, dan semua itu memang betul-betul seluruhnya masih ada sesuai datanya.

Karena menurut dia, dikuatirkan ketika CPNS sebanyak 287 orang tersebut ditanda tangan tampa dikroscek datanya secara ril, maka akan timbul konflik baru yakni ada yang tidak displin lagi masuk kantor dan ada juga meninggal. Meskipun demikian Ia berharap kepada CPNS sebanyak 287 orang ini tidak ada masalah.

"Saat ini data CPNS sebanyak 287 orang tersebut masih di meja saya dan belum saya tanda tangani karena masih dikroscek, apakah masih ada orangnya atau ada yang sudah meninggal sesuai data yang ada tersebut. Hal ini sesuai dengan arahan Bupati Inhu H Yopi Arianto SE, seluruh CPNS gelombang terakhir tersebut dikumpulkan di halaman kantor bupati untuk diberikan pengarahan," ucap Hendrizal. (Ob)