SIAK (RA) - Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi dalam acara Pentas Akhir Tahun SMAN 1 Siak, Senin (19/12) mengatakan, sangat mengapresiasi pelajar yang turut melestarikan budaya lokal.
"Saya apresiasi anak-anak pelajar yang turut melestarikan budaya kita. Hari ini kita lihat bagaimana budaya asing masuk ke negara kita hingga pelosok negeri. Jadi kalau kita saling mengeratkan dan menguatkan kebudayaan kita, insya Allah selamatlah negeri kita ini dari berbagai ancaman yang mencoba mengganggu keamanan dan melemahnya nilai-nilai budaya bangsa," kata Syamsuar dalam sambutannya.
Lebih lanjut mantan Plt Bupati Kepulauan Meranti itu menjelaskan, dampak dari budaya asing yang masuk antara lain, terjadinya perubahan kebudayaan, pembauran kebudayaan, modernisasi, keguncangan budaya, melemahnya nilai-nilai budaya bangsa. Dampak tersebut membawa pengaruh besar bagi Indonesia, baik dari segi sosial maupun ekonomi.
Pada kesempatan itu Syamsuar memberikan petuahnya kepada siswa-siswi yang hadir, sebagai generasi penerus bangsa harus giat belajar, dan mampu menguasai teknologi.
"Selain itu, saya bangga atas prestasi yang telah dicapai Sekolah Menengah Atas yang ada di Siak. Karena dari berbagai lomba tingkat provinsi kita (kabupaten Siak) berada di posisi kedua setelah Pekanbaru. Karena itulah saya harapkan kepada Bapak Ibu guru untuk berlomba-lomba meningkatkan mutu pendidikan di daerah kita ini. Sehingga kemampuan dari anak-anak didik kita sama di setiap kecamatan," ucapnya.
Sebelumnya, Kepala Sekolah SMAN 1 Siak mengatakan kegiatan ini merupakan rangkaian dari acara-acara yang telah berlangsung sebelumnya. Ada sejumlah perlombaan yang kami gelar sebelumnya antara lain, lomba berbalas pantun, standup komedi, kegiatan bulan bahasa, puisi, memasak dan lain-lainnya.
"Pihak sekolah juga membuat stan bazar, yang isinya merupakan hasil karya dari siswa-siswi sendiri. Salah satunya adalah budidaya ikan cupang dan ikan lele. Kepsek berharap kegiatan ini dijadikan sebagai ajang untuk mengapresiasikan karya dan potensi para siswa dan dapat dilaksanakan secara berkala dengan kualitas yang terus meningkat," terangnya.
Hadir pada saat itu Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kadri Yafis, Pengurus Lembaga Adat Kabupaten Batu Bara, pengurus LAMR Siak, Camat Siak, guru-guru SMAN 1 Siak. (jas)
