Riauaktual.com - Beberapa hari ke belakang, masyarakat yang berobat di RSUD Siak mengeluh, pasalnya saat pengambilan obat di apotek, pihak RSUD beralasan stok obat sedang kosong dan meminta untuk mencarinya diluar.Hal itu mendapat sorotan dari anggota DPRD Siak, Zulfi Mursal. Ia mempertanyakan kenapa hal itu bisa terjadi.
"Saya mendapat informasi dari masyarakat ketersedian obat di RSUD sedang kosong, ini tidak bisa terjadi, karena itu menyangkut hidup orang banyak," ujar Zulfi saat melakukan Hearing antara DPRD Siak dengan pihak RSUD Siak, dilansir dari riaubookcom, hari ini.
Selain itu, Zulfi menekankan dengan baru digantinya Direktur RSUD beberapa waktu lalu, seharusnya pelayanan kepada masyarakat harus lebih baik.
"Program yang telah di Tata Direktur lama yang bagus itu dipertahankan, tentunya kami dari pihak DPRD akan mensupport itu," ujar Zulfi.
Menanggapi hal itu, Direktur RSUD, dr Beny mengakui bahwa saat ini pihak RSUD mengalami kekosongan obat, hal itu dikarenakan masalah admistrasi di tahun 2016 belum terselesaikan.
"Dikarenakan administrasi 2016 belum terselesaikan, maka pihak rekanan belum mau mensupplay obat ke kami (RSUD)," ujar Beny.
Untuk menutupi permasalahan itu, Beny mengatakan pihaknya meminta bantuan kepada Dinas Kesehatan Siak untuk memberikan persedian obat ke RSUD menunggu permasalahan obat itu terselesaikan."Kami berjanji, permasalahan ini akan kami selesaikan secepat mungkin," tukasnya.
