Riauaktual.com - Seorang wanita penumpang American Airlines tiba-tiba mengamuk sesaat sebelum mendarat. Ia tiba-tiba menyentak dan beranjak dari kursinya menuju kokpit. Tidak berhenti sampai di situ, ia juga menendang dan menggigit pramugari yang berusaha menenangkannya.
Setiap penumpang udara umumnya mengetahui bahwa ketika pesawat mendarat sudah saatnya untuk mengencangkan sabuk pengaman. Namun apa yang dilakukan oleh Charlene Sarieann Harriott adalah menentang peraturan itu dan berbuat lebih jauh.
Penumpang penerbangan American Airlines dari Dallas, Texas ke Charlotte, North Carolina itu tiba-tiba bangkit dari tempat duduknya di belakang. Ia bergegas menuju kokpit tanpa alasan yang jelas ketika pesawat hanya 60 meter di udara.
Mengabaikan semua panggilan oleh pramugari untuk duduk, wanita tetap jalan melanjutkan aksinya. Butuh tiga pramugari untuk mengejar dan menghentikan Harriott, sementara dia dengan gigih menolak usaha untuk mengendalikannya.
FBI, yang mengajukan tuntutan pidana terhadap Harriot, melaporkan bahwa dia menendang dua dari mereka di lengan, kaki dan perut dan menggigit satu pramugari sampai berdarah. Para kru terpaksa menggunakan selotip dan mengikatnya di pergelangan kaki dan pergelangan tangan wanita itu untuk menahannya.
Saat mendarat, FBI langsung menahan Harriott dan membawanya ke tahanan. FBI kemudian menuduhnya secara sadar dan sengaja mengganggu penerbangan seperti dikutip dari Russia Today, Minggu (4/2/2018).
Para kru pesawat sendiri mendapat perawatan di klinik perusahaan di bandara. (Wan)
Sumber: Sindonews.com
