PEKANBARU, RiauAktual.com - Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Pekanbaru Syafril mengaku, dengan tiga unit mobil tangga yang dimiliki DKP, dalam satu malam hanya dapat memperbaiki 24 lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) yang rusak.
"Kita mulai melakukan perbaikan itu jam satu malam sampai pagi, dalam semalam 24 lampu kita perbaiki, karena satu lampu setengah jam waktu yang kita perlukan, itu setiap hari dilakukan," kata Syafril saat ditemui di Kantor Walikota, Rabu (23/5/2013).
Syafril juga menyebutkan, kondisi Kota Pekanbaru yang masih gelap pada malam hari dikarenakan kurangnya unit mobil tangga yang hanya tiga unit. "Setiap hari kita lakukan perbaikan agar lampu PJU hidup," kata Syafril dalam perbincangan dengan wartawan.
Pernyataan mantan pejabat Kota Dumai ini berbeda dengan kondisi rill di lapangan. Seperti di Jalan Tuanku Tambusai ujung, masih terdapat lampu PJU yang padam.
Menanggapi hal ini, Anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru Ir Afrizal Usman menyebutkan, seharusnya kinerja DKP harus ditingkatkan lagi. Sebab, meskipun pernyataan DKP memperbaiki lampu setiap malam mencapai 24 lampu, tapi nyatanya masih banyak PJU yang tak berfungsi.
"Kalau 24 lampu semalam, jika dijumlahkan sebulan ribuan lampu juga yang diperbaiki DKP. Kalau seperti itu pasti tak akan ada lagi lampu PJU yang mati, tapi sekarang kan masih banyak yang tak hidup tuh," kata Afrizal.
Afrizal juga menambahkan, jika memang Kepala Dinas Kebersihan yang baru dilantik serius menangani persoalan lampu PJU yang ditinggalkan kepala DKP lama, maka jangan hanya wacana dan terkesan membodohi masyarakat.
"Kalau memang DKP bilang segitu setiap malam mereka perbaiki lampu PJU, saya salut juga. Berarti bulan depan tak ada lagi lampu PJU yang mati dan tidak berfungsi," pungkasnya.
Laporan: Riki
