Riauaktual.com - Dolar kembali menguat. Hal ini membuat perdagangam nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) dapat tertahan kenaikannya.
Diharapkan masih adanya sentimen positif dari dalam negeri dapat menahan potensi pelemahan Rupiah.
Terkait ini, analis AAEI Reza Priyambada menuturkan, pelaku pasar pun akan memanfaatkan kondisi tersebut dengan meningkatkan permintaan atas dolar Paman Sam.
“Di perkirakan Rupiah akan bergerak di kisaran 14.436-14.425. Tetap mencermati dan mewaspadai berbagai sentimen yang dapat membuat Rupiah kembali melemah,” ujarnya, dilansir JawaPos.
Reza menjelaskan, penguatan kembali laju USD menahan kenaikan Rupiah.
Terapresiasinya laju USD seiring dengan pernyataan Amerika Serikat yang akan mengenakan kembali tarif atas barang-barang impor dari Tiongkok.
“Di sisi lain, sikap Tiongkok tersebut membuat laju CNY melemah,” tuturnya.
Menurutnya, kondisi inipun juga dibarengi dengan pelemahan GBP seiring dengan masih berlanjutnya pembahasan terkait Brexit.
Pelemahan kedua mata uang tersebut membuat laju USD menguat dan pada akhirnya berimbas pada pergerakan Rupiah dimana kenaikannya menjadi terbatas.
Sumber : pojoksatu.id
