Riauaktual.com – Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan menjelang Pilkada, Polresta Pekanbaru bersama Polsek Binawidya menggelar program Cooling System pada Minggu (8/9/2024).
Acara yang bertempat di aula Kantor Lurah Delima, Kecamatan Binawidya ini dihadiri sejumlah tokoh kepolisian dan masyarakat, termasuk Kabag Logistik Polresta Pekanbaru Kompol Yupenrizal, Kapolsek Binawidya Kompol Asep Rahmat, serta Pj Lurah Delima, Robby Oktavianus.
Program Cooling System bertujuan untuk menampung aspirasi serta keluhan masyarakat terkait isu-isu keamanan dan ketertiban di wilayah mereka, sekaligus mempersiapkan langkah-langkah preventif guna menjaga kondusivitas menjelang Pilkada.
Pj Lurah Delima, Robby Oktavianus, mengapresiasi inisiatif ini, seraya berharap program tersebut bisa mengurangi keresahan warga.
"Kami sangat berterima kasih kepada Polresta Pekanbaru dan Polsek Binawidya atas inisiatif ini. Semoga solusi yang ditawarkan dapat meredakan keresahan masyarakat terkait masalah keamanan," ungkapnya.
Kompol Yupenrizal memanfaatkan momen tersebut untuk memperkenalkan aplikasi Polri Presisi sebagai inovasi digital yang memudahkan masyarakat dalam melaporkan berbagai masalah keamanan di lingkungan mereka.
"Aplikasi ini akan mempermudah masyarakat dalam membuat laporan, dan dalam menghadapi Pilkada, kami siap menjaga keamanan melalui berbagai inisiatif, termasuk program Cooling System," ujarnya.
Pada sesi tanya jawab, sejumlah warga menyampaikan keluhan terkait masalah keamanan. Salah satunya, Darbiyo, mengeluhkan adanya sekelompok pemuda yang sering berkumpul hingga larut malam dan diduga terlibat penyalahgunaan narkoba. Menanggapi hal ini, Kompol Yupenrizal menegaskan bahwa peran perangkat RT/RW dan Bhabinkamtibmas sangat penting dalam menjaga ketertiban lingkungan.
"Kami akan memperketat patroli dan memberikan himbauan agar tidak ada lagi aktivitas yang mengganggu ketertiban warga," tegasnya.
Selain itu, Sunaryo, salah satu warga lainnya, mempertanyakan sanksi hukum bagi pengantar pesanan narkoba. Kompol Yupenrizal menegaskan bahwa siapapun yang terlibat dalam peredaran narkoba, termasuk pengantar, akan dikenakan sanksi sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
"Tidak ada kompromi dalam penegakan hukum terkait narkoba," ujarnya dengan tegas.
Sebagai bentuk perhatian dan kepedulian terhadap masyarakat, di akhir acara pihak kepolisian juga membagikan sembako kepada warga yang hadir.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan komunikasi dan kolaborasi antara kepolisian dan masyarakat, sehingga isu-isu keamanan bisa diatasi bersama dengan lebih efektif. Polresta Pekanbaru melalui program Cooling System berkomitmen untuk terus menjaga kondusivitas wilayah, terutama menjelang Pilkada yang semakin dekat.