ROHIL (RA) – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Bhabinkamtibmas Kepenghuluan Jumrah, Bripka Budy Trisna, mengadakan pertemuan bertajuk cooling system untuk menjaga situasi tetap kondusif.
Pertemuan yang berlangsung pada Kamis (17/10/2024) pukul 09.40 WIB ini diadakan di sebuah warung di Jalan Lintas Bagan Siapi-api, Kepenghuluan Jumrah, Kecamatan Rimba Melintang, Kabupaten Rokan Hilir.
Acara tersebut bertujuan untuk mengantisipasi perpecahan dan potensi konflik akibat perbedaan pilihan politik di tengah masyarakat.
Dalam suasana yang hangat, beberapa tokoh masyarakat dan warga setempat turut hadir dalam diskusi yang dipimpin oleh Bripka Budy Trisna.
Kapolres Rokan Hilir, AKBP Isa Imam Syahroni, melalui Kapolsek Rimba Melintang, Ipda Andrianto, menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat, terutama di masa menjelang Pilkada. Ia mengimbau agar masyarakat bijak dalam menyikapi perbedaan pilihan politik.
"Pemilu adalah proses demokrasi yang harus kita hargai bersama. Perbedaan pilihan adalah hal yang wajar, tetapi jangan sampai merusak persatuan kita. Persatuan dan kesatuan harus tetap menjadi prioritas, jangan sampai Pilkada ini memecah belah kita," kata Ipda Andrianto.
Bripka Budy Trisna, sebagai inisiator acara, juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing.
Ia berharap masyarakat dapat terus berkolaborasi dengan aparat untuk mencegah potensi konflik, sehingga Pilkada dapat berjalan dengan damai dan lancar.
"Kolaborasi antara masyarakat dan aparat sangat penting untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif. Kami harap Pilkada ini berjalan lancar tanpa ada konflik yang merugikan kita semua," ujar Bripka Budy Trisna.
Pertemuan cooling system ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara masyarakat dan kepolisian dalam mencegah potensi perpecahan selama Pilkada.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya proaktif untuk memastikan Pilkada di Kabupaten Rokan Hilir dapat berlangsung dengan aman dan tertib.
Kapolsek Rimba Melintang juga mengingatkan pentingnya pemahaman akan demokrasi yang sehat, di mana perbedaan pilihan politik tidak seharusnya menjadi pemicu permusuhan.
Sebaliknya, perbedaan ini harus dianggap sebagai kekayaan demokrasi yang harus dijunjung tinggi bersama.
