Bhabinkamtibmas Lenggadai Hilir Imbau Warga Waspadai Isu SARA dan Hoaks dalam Pilkada 2024

Bhabinkamtibmas Lenggadai Hilir Imbau Warga Waspadai Isu SARA dan Hoaks dalam Pilkada 2024
Bhabinkamtibmas Kepenghuluan Lenggadai Hilir, Bripka Firdaus, mengadakan kegiatan Cooling System Pilkada Damai pada Minggu, 20 Oktober 2024, pukul 10.00 WIB.

ROHIL (RA) – Dalam upaya menciptakan situasi yang aman dan kondusif menjelang Pilkada 2024, Bhabinkamtibmas Kepenghuluan Lenggadai Hilir, Bripka Firdaus, mengadakan kegiatan Cooling System Pilkada Damai pada Minggu, 20 Oktober 2024, pukul 10.00 WIB.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat agar waspada terhadap isu SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan) dan berita hoaks yang dapat memicu konflik selama tahapan Pilkada berlangsung.

Dalam penyampaiannya, Bripka Firdaus mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dalam menerima dan menyebarkan informasi, khususnya yang berkaitan dengan isu SARA.

“Kami mengimbau seluruh masyarakat untuk bijak dalam menerima dan menyebarkan informasi. Isu SARA dan hoaks seringkali dimanfaatkan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab untuk memecah belah kerukunan di tengah masyarakat,” jelas Bripka Firdaus.

Kapolres Rokan Hilir, AKBP Isa Imam Syahroni, melalui Kapolsek Rimba Melintang, juga menegaskan pentingnya ketenangan dan kewaspadaan masyarakat dalam menghadapi informasi yang belum terverifikasi.

“Menjaga Pilkada yang damai adalah tanggung jawab kita bersama. Hindari provokasi yang berbasis isu SARA dan hoaks yang bisa memecah belah persatuan,” tegas Kapolsek.

Kegiatan Cooling System ini merupakan bagian dari Operasi Mantap Praja 2024, di mana Polri berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di seluruh tahapan Pilkada.

"Melalui keterlibatan aktif Bhabinkamtibmas, diharapkan masyarakat semakin memahami pentingnya kerukunan dan persatuan, meskipun berbeda pilihan politik," jelasnya.

Langkah Bripka Firdaus ini mendapatkan respons positif dari warga Lenggadai Hilir, yang berkomitmen menjaga keharmonisan dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu negatif.

"Masyarakat setempat sepakat untuk mengutamakan perdamaian dan tidak menyebarkan berita yang tidak dapat dipertanggungjawabkan," tambah Bripka Firdaus.

Dengan kegiatan ini, Polri berharap masyarakat berperan aktif dalam mewujudkan Pilkada 2024 yang aman, damai, dan sejuk, serta menghindari potensi konflik akibat isu-isu sensitif seperti SARA dan hoaks.

Berita Lainnya

index