Penjambret Karyawati Aroma Bakery dan Ayahnya Ditembak Polisi

Senin, 30 Oktober 2017 | 19:39:46 WIB

Riauaktual.com - Direktorat Reserse Krimum Polda Sumut dibawah pimpinan Kombes Andi Rian kembali meringkus komplotan begal sadis. Kali ini mereka meringkus dua pelaku pembegalan terhadap anak dan bapak di Marendal yang terjadi pada Rabu, 18 Oktober 2017 sekira pukul 22.00 WIB.

Kedua pelaku adalah Niko Pradana Yusuf Lubis (19) yang berperan sebagai joki dan M. Yusuf Nasution (19) berperan sebagai perampas barang. Keduanya merupakan warga Pasar IV Patumbak.

"Terhadap kedua pelaku begal ini kita terpaksa melumpuhkan keduanya dengan menembak kaki keduanya karena berusaha melarikan diri dan melawan petugas, ” ucap Direktur Reskrimum Polda Sumut Kombes Andi Rian didampingi Kasubdit III Jatanras Polda Sumut AKBP Faisal Napitupulu, Senin (30/10/2017).

Andi mengatakan, kedua pelaku pada hari Rabu tanggal 18 Oktober 2017 jam 22.00 WIB menjambret pengendara sepeda motor di Pasar 4 karya jalan Pantai Rambung Kecamatan Patumbak Kabupaten Deliserdang.

Korban merupakan seorang bapak dan anak perempuannya yang baru pulang kerja. Akibat penjambretan itu, mengakibatkan bapak dan anak itu terjatuh dan mengalami luka luka

“Atas laporan tersebut Subdit III Jahtanras Poldasu membentuk tim untuk melakukan penyelidikan . Pada hari Minggu tanggal 29 Oktober 2017 Tim berhasil mengumpulkan data dan berhasil mengetahui keberadaan tersangka yang melakukan Curas dan berhasil diamankan kedua pelaku di Pasar IV Kec. Patumbak,” urainya.

Saat ini kedua tersangka berada di RS Bhayangkara Medan untuk mendapat perawatan sebelum diperiksa lebih lanjut.

Sebagaimana diketahui, seorang pegawai toko roti Aroma Bakery, Villa Gading Mas Marendal bernama Rika Apriani alias Rika (22) dirampok kawanan jambret di kawasan Jalan Karya Pasar IV Marendal, Rabu, (18/10) malam.

Selain Rika, ayahnya, Poniran (50) juga turut mengalami luka akibat kejadian tersebut.

Perampokan tersebut ketika korban dijemput sang ayah dari tempatnya bekerja.

Saat itu, secara tiba-tiba kendaraan korban dipepet oleh dua pelaku menggunakan sepeda motor yang langsung merampas tas korban. Akibat kejadian itu, Rika bersama ayahnya terjatuh dan tas berisikan ponsel dan barang berharga lainnya berhasil dikuasai pelaku. Namun sepeda motor korban tidak berhasil dirampas para pelaku.

Sebab, pelaku langsung kabur karena melihat kedatangan warga di lokasi kejadian. Sementara kedua korban yang terkapar dengan luka-luka pada bagian tubuhnya langsung dibawa warga ke klinik Maiyana Sopha, tidak jauh dari lokasi kejadian. (Wan)

 

Sumber: pojoksatu.id

Terkini

Terpopuler