Jadi Bupati Terpilih Usai Dipecat Gerindra, Suhardiman Amby Bilang Begini

Jadi Bupati Terpilih Usai Dipecat Gerindra, Suhardiman Amby Bilang Begini
Suhardiman Amby.

KUANSING (RA) - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) Suhardiman Amby diketahui dipecat oleh DPP Gerindra jelang hari pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 lalu.

Pemecatan itu tertuang dalam Surat Keputusan (SK) DPP Partai Gerindra Nomor 11-0602/Kpts/DPP-GERINDRA/2024 tentang Susunan Personalia DPC Partai Gerindra Kabupaten Kuansing, Provinsi Riau.

SK itu ditandatangani oleh Prabowo Subianto selaku Ketua Dewan Pembina atau Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerindra dan Ahmad Muzani selaku Sekretaris Jenderal. SK itu diteken di Jakarta pada 14 November 2024.

Sesuai SK dari DPP Gerindra itu, tercantum nama Reky Fitro sebagai Ketua DPC Gerindra Kuansing dan Imrialis serta Vicky Ameltiara masing-masing sebagai Sekretaris dan Bendahara.

Ketua DPD Gerindra Riau Muhammad Rahul, membenarkan SK tersebut.

"Iya, benar," singkatnya, Senin (18/11/24) lalu.

Meskipun di bawah kepemimpinannya Suhardiman berhasil membawa Gerindra menguasai DPRD Kuansing, pemecatan itu tetap tak terelakkan.

Tak dinyana, Suhardiman Amby yang maju di Pilkada Kuansing justru menjadi pemenang sebagai Bupati Kuansing terpilih periode 2025-2030.

Saat ini, meskipun diisukan akan berpindah partai, ia masih tercatat sebagai kader Gerindra Kuansing.

Suhardiman Amby juga mengaku belum menentukan ke partai mana akan berlabuh usai memenangkan Pilkada.

"Saya sekarang jadi warga negara biasa. Untuk sementara diganti sebagai Ketua DPC. Kembali menjadi warga masyarakat menjadi anggota partai biasa. Sebagai hak warga negara yang dilindungi undang-undang," kata dia, Kamis (26/12/24).

Suhardiman mengaku bahwa ia telah bersurat resmi kepada DPP Gerindra terkait pemecatan sepihak yang dilakukan.

"Sudah bersurat secara resmi, kita tunggu aja petunjuk ketua umum. Surat sudah kita kirim," tutupnya.

 

#Politik

index

Berita Lainnya

index