RIAU (RA) - DPR bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menyepakati jadwal pelantikan kepala daerah non-sengketa pada Kamis, 6 Februari 2025.Pelantikan ini akan dilakukan untuk daerah-daerah yang hasil pilkadanya tidak bersengketa di Mahkamah Konstitusi (MK).
Kesepakatan tersebut dicapai dalam rapat kerja yang berlangsung di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Selasa (21/1/2025). Salah satu pasangan kepala daerah yang akan dilantik pada tanggal tersebut adalah Gubernur dan Wakil Gubernur Riau terpilih, Abdul Wahid dan SF Hariyanto, karena hasil Pilkada Gubernur Riau tidak dipermasalahkan di MK.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Riau menyatakan masih menunggu diterbitkannya Peraturan Presiden (Perpres) terkait mekanisme pelantikan. Hal ini termasuk apakah pelantikan gubernur dan wakil gubernur akan dilakukan bersamaan dengan pelantikan wali kota dan wakil wali kota serta bupati dan wakil bupati.
"Kita tunggu saja Perpresnya," ujar Nahrawi, Komisioner Divisi Teknis KPU Riau, Rabu (22/1/2025).
Ketua Komisi II DPR, Rifqinizamy Karsayuda, dalam rapat kerja di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, menyampaikan bahwa pelantikan kepala daerah yang tidak bersengketa akan dipimpin langsung oleh Presiden RI di Ibu Kota Negara (IKN). Pengecualian diberikan untuk Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan Provinsi Aceh, yang memiliki aturan khusus terkait pelantikan kepala daerah.
"Dalam pelantikan serentak ini, terdapat 21 pasangan gubernur dan wakil gubernur yang tidak bersengketa, ditambah 225 bupati dan wakil bupati, serta 50 wali kota dan wakil wali kota," ungkap Rifqinizamy.
Sementara itu, untuk daerah yang masih memiliki sengketa hasil Pilkada di MK, jadwal pelantikannya belum ditentukan. Pelantikan baru akan dilakukan setelah ada putusan MK yang berkekuatan hukum tetap.
"Kami masih menunggu putusan MK untuk daerah-daerah sengketa. Begitu selesai, pelantikan akan segera dijadwalkan," tambah Rifqinizamy.
Riau menjadi salah satu daerah yang tidak menghadapi sengketa Pilkada di MK. Dengan demikian, pasangan Abdul Wahid dan SF Hariyanto akan segera dilantik sesuai jadwal yang ditentukan.