Ketua DPD PAN Indragiri Hilir Meninggal dalam Mobil

Ketua DPD PAN Indragiri Hilir Meninggal dalam Mobil
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Sulaiman (57), ditemukan meninggal dunia di dalam mobil pribadinya.

INHIL (RA) – Duka menyelimuti dunia politik Riau. Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Sulaiman (57), ditemukan meninggal dunia di dalam mobil pribadinya, Mitsubishi Pajero warna putih, di pinggir Jalan Lintas Timur, Desa Redang Seko, Kecamatan Lirik, Kabupaten Indragiri Hulu, Minggu (22/6/2025) sore.

Warga sekitar yang awalnya mengira mobil tersebut hanya parkir biasa mulai curiga karena kendaraan dengan nomor polisi BM 1308 GE itu sudah berhenti cukup lama dalam keadaan mesin menyala.

"Sekitar pukul 14.00 WIB, warga melihat mobil terparkir di dekat pasar mingguan. Karena tak kunjung bergerak dan semua kaca tertutup rapat, warga mencoba mengetuk kaca tapi tidak ada respons," kata Aiptu Misran, Kepala Seksi Humas Polres Inhu, Senin (23/6/2025).

Kecurigaan warga mendorong mereka melapor ke Polsek Lirik. Saat petugas datang dan membuka pintu mobil secara paksa, Sulaiman ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di bangku sopir.

Petugas segera mengevakuasi jenazah dan membawanya ke Puskesmas Lirik untuk dilakukan pemeriksaan awal.

Berdasarkan keterangan dokter puskesmas, korban diduga telah meninggal dunia sekitar 3-4 jam sebelum ditemukan. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya.

"Di kantong baju korban ditemukan bungkus obat nyeri dada. Berdasarkan keterangan keluarga, almarhum memang memiliki riwayat penyakit jantung dan sudah menjalani pemasangan tiga ring jantung," ungkap Misran.

Istri korban, Yani Erni Yusnita, saat dikonfirmasi menyatakan bahwa suaminya telah lama berjuang melawan penyakit jantung.

"Kondisi beliau sering menurun, tapi tetap menjalankan aktivitas seperti biasa. Kami tidak menyangka kepergiannya secepat ini," kata Yani singkat, dengan suara terbata.

Pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi dan telah membuat surat pernyataan resmi.

Jenazah almarhum kemudian dibawa ke kampung halamannya di Desa Sanglar, Kecamatan Reteh, Kabupaten Inhil untuk dimakamkan. Mobil milik korban telah diserahkan kepada pihak keluarga disertai berita acara penyerahan barang temuan.

#Inhil

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index