PEKANBARU (RA) - Semangat Sumpah Pemuda ke-97 tahun ini terasa berbeda di MTsN 1 Pekanbaru.
Ratusan pelajar madrasah tersebut mendeklarasikan Gerakan Anti Narkoba, bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Pekanbaru, Selasa (28/10/2025).
Upacara bendera yang digelar di halaman sekolah itu dipimpin langsung oleh Kepala BNN Kota Pekanbaru, Kombes Pol Dr. Wawan, dan diikuti antusias oleh para pelajar, guru, serta tamu undangan.
Dalam amanatnya, Dr. Wawan menegaskan bahwa semangat Sumpah Pemuda bukan hanya tentang persatuan, tetapi juga tekad bersama menjauhkan diri dari narkoba yang bisa menghancurkan masa depan generasi muda.
"Mari kita jadikan semangat Sumpah Pemuda sebagai panggilan untuk bersatu membangun Indonesia yang lebih baik. Generasi muda harus menjauhi narkoba karena itu pintu kegelapan yang menghancurkan masa depan," ujar Kombes Pol Dr. Wawan dalam sambutannya.
"BNN berkomitmen hadir di sekolah-sekolah untuk melindungi anak-anak kita dari ancaman narkoba," tambahnya.
Puncak kegiatan ditandai dengan pembacaan Deklarasi Gerakan Anti Narkoba oleh seluruh pelajar MTsN 1 Pekanbaru.
Isi deklarasi memuat empat poin utama:
1. Menolak segala bentuk penyalahgunaan dan peredaran narkoba.
2. Menghindari pengaruh narkoba dalam pergaulan di sekolah maupun luar sekolah.
3. Mendukung kebijakan BNN dalam pencegahan dan pemberantasan narkoba.
4. Mewujudkan lingkungan pendidikan yang bersih dan bebas dari narkoba.
Sorak semangat pelajar menggema ketika deklarasi dibacakan bersama, mencerminkan tekad kuat generasi muda menolak segala bentuk penyalahgunaan narkoba.
Kepala MTsN 1 Pekanbaru, Agus Salim Tanjung, menyampaikan apresiasinya atas inisiatif BNN yang terus aktif turun ke sekolah-sekolah.
"Sebagai madrasah berbasis ilmu keagamaan, kami berkomitmen menjadikan MTsN 1 Pekanbaru sebagai sekolah teladan dalam gerakan anti narkoba," kata Agus Salim.
"Deklarasi ini menjadi pedoman bagi siswa kami agar tumbuh menjadi generasi emas yang berprestasi dan berakhlak mulia," tambahnya.
#Pendidikan
#Narkoba
