DPRD Minta Dinkes Proaktif Terkait Virus Zika

DPRD Minta Dinkes Proaktif Terkait Virus Zika
Jhon romi sinaga

PEKANBARU (RA) - Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Jhon Romi Sinaga, meminta kepada Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru untuk proaktif mensosialisasikan tentang bahaya virus Zika, yang penularannya melalui nyamuk Aedes Aegypti.

"Kita harapkan semua tenaga kesehatan di dinkes harus waspada dan lebih melakukan tindakan-tindakan yang proaktif terkait virus Zika ini, karena gejalanya kan mirip dengan penyakit DBD," ucap Romi, di Pekanbaru, Minggu (4/9).

Politisi PDI Perjuangan ini juga meminta Pemerintah Kota Pekanbaru melalui dinas kesehatannya agar tidak menyepelekan virus Zika Yang telah menyebar di beberapa negara, termasuk negara yang bertetangga dengan Provinsi Riau yang jaraknya hanya ratusan Kilometer.

"Ini kan penularannya menurut yang saya baca, selain lewat nyamuk juga melalui hubungan seksual. Dan jika terkena ibu hamil, virus ini bisa menyerang janinnya yang bisa mengakibatkan bayi yang lahir dengan kepala kecil (microcephaly), ini yang sangat-sangat kita khawatirkan," kata Romi.

Romi juga mengimbau jika wanita hamil terserang gelaja penyakit seperti suhu tubuh panas secara terus menerus selama beberapa hari agar memeriksakan diri ke puskesmas, klinik atau rumah sakit terdekat.

Menurut dia, pencegahan virus Zika ini bisa dengan cara menerapkan pola hidup bersih dan sehat seperti dengan melakukan gerakan 3 M (menutup, menguras dan mengubur) dan jika diperlukan bisa dilakukan juga fogging.

Namun dibalik itu semua, Romi juga tetap menakutkan, Virus ini gagal terdeteksi seperti halnya Diskes Pekanbaru gagal menangani DBD di Pekanbaru yang kasusnya dari minggu ke minggu terus meningkat.

"Jujur saja saya takut, korban DBD di Pekanbaru saja tahun ini hampir menyentuh angka delapan ratusan dan korban meninggal sudah tujuh orang. apalagi ini virus hampir sama penyebabnya. Makanya ini harus ekstra penanganannya," Tuturnya.

Disamping itu, Romi mengimbau kepada masyarakat agar menggalangkan kembali kader juru pemantau jentik (jumantik).

Walaupun belum ditemukan kasus virus Zika di Pekanbaru, Pemerintah Kota harus terus mengimbau warganya agar tetap waspada dan meminta kepada Dinas Kesehatan dan jajaran sigap mengantisipasi hal tersebut.

"Saya rasa kalau semua bersinergi ini DBD ataupun Virus Zika akan bisa kita atasi. Sekali lagi kita tegaskan Diskes harus Sigap," pungkasnya. (DWI)

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index