PEKANBARU (RA) - Plt Wali Kota Pekanbaru Edwar Sanger, awal dilantik kemarin menegaskan, akan melakukan mutasi di Desember. Hal ini mendapat respon positif dari anggota DPR Kota Pekanbaru.
Khusus untuk penunjukkan 25 kelurahan baru, yang akan dilaksanakan 2017 mendatang diharap bijaksana, dan dapat menunjuk orang-orang yang berpengalaman. Dan juga diharapkan tidak asal tunjuk.
Hal ini disampaikan Anggota Komisi III DPRD Pekanbaru Ferry Sandra Pardede. Termasuk perangkatnya, mulai dari Sekretaris dan perangkat kelurahan yang lainnya.
"Karena ini berkenaan dengan pelayanan masyarakat. Jangan sembarangan. Masyarakat yang akan susah nanti," harap Ferry, Jum'at.
Dikatakannya, selama ini dalam penunjukan pejabat di Pemko diduga banyak terjadi KKN, dan tentunya ini tidak terjadi pada mutasi nanti.
Untuk itu, dia berharap Plt Wali Kota ini tidak mendengar bisikan-bisikan dari pihak lain, apalagi untuk mencederai demokrasi. "Lurah yang ditunjuk, harus punya track record bagus, dan selama ini dinilai bagus dalam pekerjaannya," sarannya.
Untuk itu, dengan sudah dioperasikan kelurahan baru itu supaya masyarakat dapatkan pelayanan maksimal, dan bukan ajang ujicoba lagi. "Tidak hanya untuk 25 kelurahan, untuk 58 kelurahan lama juga demikian, harus orang-orang yang sudah teruji," ujar politisi Hanura ini.
Ferry mengatakan, memang untuk menunjuk siapapun yang menjabat, merupakan hak preorogatif pimpian. "Kita hanya menyarankan saja, demi pelayanan kepada masyarakat," pungkasnya. (gs)
