Riauaktual.com - Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru cairkan anggaran Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) untuk Taman Kanak-Kanak dan Pendidikan Usia Dini (PAUD).
"Alhamdulillah anggaran yang berasal dari Pemerintah Pusat sudah bisa kami cairkan. Oleh sebab itu, kita harapkan anggaran itu bisa digunakan," ungkap Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPKAD Pekanbaru, Alek Kurniawan, Kamis (3/8) kemarin.
Alek menerangkan, untuk pencairan anggaran tersebut memang tidak seluruh TK dan PAUD menerima dana ini. Hanya TK dan PAUD yang sudah diverifikasi oleh Dinas Pendidikan (Disdik) saja yang dapat menerima. "Untuk verifikasi teknisnya di Disdiklah. Kami hanya menunggu pengajuan dari Disdik, lalu kemudian kami cairkan," kata Alek.
Sedangkan kegunaan anggaran tersebut adalah untuk belanja operasional sekolah yang ditujukan bagi kepentingan murid. "Seperti dana Belanja Operasional Sekolah (BOS) untuk tingkat sekolah lanjutan," ujar Alek.
Kepala Dinas Pendidikan Pekanbaru Abdul Jamal M.Pd mengatakan, ada syarat dan ketentuan yang berlaku bagi TK/PAUD yang ingin mendapatkan bantuan tersebut. Pihak sekolah harus mengajukan semacam proposal.
Dijelaskan Jamal, verifikasi sudah dilakukan Disdik dengan turun langsung ke sekolah-sekolah. ''Saat ini ada sekitar 200 lebih TK/PAUD yang menerima bantuan ini. Jumlah pastinya saya tidak ingat. Yang jelas TK/PAUD ini harus melewati verifikasi dari dinas dan juga BPKAD untuk pencarian. Izin mereka harus lengkap. Begitu pula proposal dan laporan. Sistemnya sendiri semacam mengurus dana bansos. Banyak sekolah yang agak terlambat mengurusnya. Namun, sejauh ini sudah ada setengah dari jumlah sekolah yang sudah dicairkan bantuannya," pungkasnya.
