Riauaktual.com - Lagi, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Fahri Hamzah mengeluarkan pernyataan keras yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menurutnya, Joko Widodo sama sekali tak membawa dampak positif bagi bangsa Indonesia.

Sebaliknya, Fahri malah malah menyebut mantan Gubernur DKI Jakarta itu hanya membawa dampak buruk bagi bangsa Indonesia.

Alasannya, Joko Widodo membawa Indonesia ke arah yang tidak jelas.

Demikian ujar Fahri dalam video yang beredar di aplikasi perpesanan, Minggu (22/7/2018).

Dalam video itu, politisi asal Nusa Tenggara Barat itu menegaskan dirinya tak akan pernah merapat dan bergabung dengan Jokowi.

Ia menganggap, calon petahana di Pilpres 2019 mendatang itu memiliki masalah yang belum selesai.

“Nanti saya sebut karena ini senjata saya ya. Tapi yang jelas menurut saya arah bangsa kita ini agak rusak dizaman pak Jokowi. Arahnya yang rusak,” kata Fahri.

Ada empat kesalahan arah yang ia beberkan dalam video itu.

Pertama, ketidakjelasan arah ideologi bangsa. Kedua, yakni arah politiknya dan arah ekonominya.

“Dan arah budaya bangsa Indonesia,” sebutnya.

Pria yang juga Wakil Ketua DPR RI itu menganggap, telah terjadi pembelokan arah bangsa.

Karena itu, dirinya sulit untuk memaafkan Jokowi.

“Itu semua agak rusak. Jadi postur dari arah bangsa kita menurut saya terjadi pembelokan ya, yang karena itu menurut saya susah memaafkan Pak Jokowi ini itu,” tegasnya.

Ia kembali menegaskan tak akan merubah pendirian untuk tetap menjadi oposisi.

Apapun yang terjadi, Fahri menyatakan dirinya tak akan mendukung mantan Walikota Solo tersebut.

“Makanya karena itu saya ngga akan mendukung Pak Jokowi. Ya kalau terpaksa ngga ada yang dipilih, ya ngga apa-apa saya sendiri aja,” tandas Fahri.

Sumber : pojoksatu.id