Berebut Cium Hajar Aswad, 1 Jamaah Haji Patah Tangan, 3 Orang Kehilangan Uang

Berebut Cium Hajar Aswad, 1 Jamaah Haji Patah Tangan, 3 Orang Kehilangan Uang
ilustrasi. int

BENGKALIS, RiauAktual.com - Jamaah haji asal Kecamatan Mandau Bengkalis bernama Nurhemi binti Darhun mengalami patah tangan. Saat ini jamaah haji tersebut sudah menjalani operasi di rumah sakit Mekah.

"Kita kemarin memang mendapat kabar adanya salah seorang jamaah haji asal Mandau (keloter 6) yang mengalami patah tangan saat berebut mencium Hajar Aswad. Yang bersangkutan sudah menjalani operasi di salah satu rumah sakit," ujar Kepala Kemenag Bengkalis H Jumari, Senin (30/9/2013).

Selain itu, kata Jumari, dirinya juga mendapat kabar bahwa ada tiga orang jamaah yang kehilangan uang (dirampas calo) saat ketiganya berebut mencium Hajar Aswad.

"Sering kita sampaikan, kalau memang rasanya tak memungkinkan jangan memaksakan diri untuk mencium Hajar Aswad. Apalagi sekarang sebagian besar jamaah haji seluruh dunia sudah memasuki Mekah," ujar Jumari.

Saat ini seluruh jamaah haji asal Bengkalis sudah melaksanakan rangkaian ibadah di tanah suci. Selain memperbanyak ibadah di Masjidil Haram, menunggu saat-saat pelaksanaan ibadah haji, mereka melakukan ziarah ke sejumlah tempat.

Hanya saja saat ini kondisi cuaca di tanah suci panas terik, suhu dilaporkan mencecah 43 darjat celsius, sehingga sebagian jamaah mengerjakan salat fardu di mushala hotel (maktab) tempat mereka mondok.

"Sejatinya memang ketika menunggu saat-saat haji seperti ini, memperbanyak shalat fardu di Masjidil Haram. Tapi seperti dikabarkan petugas haji kita dari tanah suci, bahwa saat ini kondisi cuaca cukup terik, sehingga sebagian shalat fardhu mereka kerjakan di mushala hotel," ujar Jumari.

Selain melakukan ziarah dan memperbanyak salat fardhu di Masjidil Haram, kegiatan jamaah haji saat ini adalah membayar dan dengan menyembelih seekor kambing. "Seiring dengan pemotongan seekor kambing, biasanya para jamaah melakukan ziarah ke sejumlah tempat. Seperti pernah didampaikan beberapa waktu lalu, karena kondisi cuaca cukup panas, seluruh jamaah kita ingatkan untuk memperbanyak minum air putih," ujar Jumari.

Saat ini, seluruh jamaah haji Bengkalis yang tergabung dalam kloter 6 dan 9 sudah berada di Makkah. Kondisi mereka seperti dikabarkan petugas haji, semuanya sehat wal'afiat. Sementara jarak maktab kloter 6 dan 9 ke Masjidil Haram tidak sama. Keloter 6 jaraknya 1 KM, sedangkan keloter 9, 2 KM. (rrm/grc)

Berita Lainnya

index