DPRD Rohul dan DPRD Padang Lawas Lakukan Kunker ke DPRD Pekanbaru

DPRD Rohul dan DPRD Padang Lawas Lakukan Kunker ke DPRD Pekanbaru

Riauaktual.com - Dalam rangka menggali lebih banyak informasi tentang tugas dan fungsi seorang anggota dewan, rombongan DPRD Kabupaten Rokan Hulu dan DPRD Kabupaten Padang Lawas melakukan kunjungan kerja ke DPRD Pekanbaru, Kamis (05/03/2020). 

Kunjungan 2 kelompok wakil rakyat ini dijamu oleh anggota DPRD Pekanbaru, Sabarudi dan juga Victor Parulian di Ruangan Paripurna DPRD Pekanbaru.

"DPRD Padang Lawas tadi terkait adanya inisiasi dari mereka bahwa ingin mendirikan BUMD mengingat Kabupaten Padang Lawas merupakan daerah pemekaran," jelas Sabarudi seusai melakukan pertemuan.

Selanjutnya terkait dengan kunjungan Bapemperda DPRD Kabupaten Rokan Hulu memiliki kesamaan dengan apa yang sedang dikerjakan oleh DPRD Pekanbaru yang sama-sama tengah menggodok Perda Inisiasi Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA).

"Proses inisiasi inikan berawal dari DPRD, apa yang tengah menjadi isu ditengah masyarakat akan menjadi pembahasan DPRD sehingga itu yang dinamakan inisiasi," ungkapnya.

Sabarudi menjelaskan Perda Inisiasi sendiri berguna di tahun berikutnya, hal tersebut karena pada tahun ini sudah ada Program Legislasi Daerah (Prolekda).

"Berarti kalau ada inisiasi dari DPRD sekarang itu adalah untuk Prolekda tahun 2021," tuturnya.

Sementara Ketua Bapemperda DPRD Kabupaten Rohul, Eman Casmon mengatakan, kunjungan kerja kali ini k lebih membahas terkait ajuan Perda Inisiatif DPRD. Sebagai sesama wakil rakyat, tidak ada salahnya saling berlajar dan berkonsultasi sehingg Perda yang dihasilkan bisa bermanfaat bagi masyarakat banyak. 

"Pada tahun ini, ada 10 ajuan Ranperda yang masuk ke DPRD Rokan Hulu. Dua diantaranya merupakan Ranperda Inisiatif DPRD Rohul terkait Ranperda MDTA dan Ranperda PAUD. Kita ingin belajar dan sharing informasi, bersama teman-teman di DPRD Pekanbaru. Sebagai wakil rakyat, salah satu tugas utama kita yakni membuat legislasi, meski selama ini Perda yang diajukan lebih banyak berasal dari kalangan eksekutif ketimbang pihak legislatif," jelas Eman. (tih)
 

Berita Lainnya

index