Kunjungi Peternak, Bupati Siak Berniat Ekspor Madu Lebah Melivera ke Malaysia

Kunjungi Peternak, Bupati Siak Berniat Ekspor Madu Lebah Melivera ke Malaysia

Riauaktual.com - Peternak Lebah Melivera di Kampung Teluk Rimbo, Kecamatan Koto Gasib dikunjungi Bupati Kabupaten Siak, Alfedri.

Dalam kunjungan tersebut, Alfedri mengatakan akan berusaha untuk memasarkan madu Melivera ke Malaysia.

Menurutnya, madu Melivera memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi. 

Lanjutnya, ini terbukti, ekonomi rumah tangga warga yang memiliki usaha penanggkaran lebah itu sudah sangat terbantu.

"Kunjungan kami Sabtu (31/07) kemaren, saya lihat usaha ternak lebah Melivera  cukup produktif. Ini akan dapat membantu mengerakan ekonomi masyarakat di sana,"kata Bupati Siak Alfedri, Selasa (03/08).

Yang menariknya, bupati Siak tersebut akan berusaha memasarkan madu Melivera tersebut ke Negri tetangga, Malaysia.

Pasalnya, dari diskusi dengan peternak mengeluh dalam pemasaran terutama saat panen melimpah.

"Kita minta Dinas Koperasi dan UMKM mencari jalan keluar bagaimana pemasaran madu ini bisa lancar. Atau kita bentuk nantinya kelembagaan yang khusus menanggani pemasaran mulai dari lebel, kemasan dan stok. Harapan kita, madu siak bisa di ekspor ke Malaysia,"ucap Alfedri.

Selain itu, bupati Siak tersebut meminta PT Kimia Tirta Utama (PT KTU) turut membantu para peternak madu tersebut. 

"Kami minta PT KTU Gasib, selain memberikan bantuan kemasan madu juga membantu pemasaran madu. Dengan meminta karyawan membeli madu dari kelompok tani Teluk Rimbo. Selain itu, juga dapat membentuk kelompok baru di desa lain, seperti di Buatan Satu di sekitar wilayah oprasional PT KTU," pintanya. 

Ia berharap, Budidaya ternak lebah madu di Teluk Rimbo menjadi contoh bagi kampung lain, yang ada di kabupaten Siak untuk mengembangkan budidaya lebah madu sejenis. 

"Kita juga sudah memasukan budidaya lebah madu ini dalam program 1000 UMKM salah satu komoditi yang akan dikembangkan. Saat ini, sudah berjalan di kampung Tumang namun Teluk Rimba juga kita usulkan menjadi one village one product (satu kampung satu produk)," terangnya. 

Untuk diketahui, usaha ternak Lebah Melivera di Teluk Rimbo dikelola oleh kelompok tani Duo Rimbo Madu.

"Saat ini memiliki anggota 90 orang membudidaya. Dan 700 kota sarang lebah," pungkasnya.

Berita Lainnya

index