Riauaktual.com - PDI-Perjuangan (PDIP) menyatakan dengan tegas menolak usulan penundaan Pemilu 2024 dan perpanjang masa jabatan Presiden Jokowi.

Menurut pengamat politik Ujang Komarudin, sikap politik partai besutan Megawati Soekarnoputri itu perlu dicontoh.

“Saya kira sikap politik partai buk Megawati ini perlu dicontoh,” kata Ujang sebagaimana dikutip dari Pojoksatu.id, Selasa (1/3/2022).

Pasalnya, lanjut Dosen Universitas Al-Azhar itu, PDIP menunjukkan sikap poltik yang mendidik

“Nah, kalau seperti inikan partai bisa mendidik kepada generasi selanjutnya, bagaimana mentaati konstitusi,” tuturnya.

Sebelumnya, PDI-Perjuangan tidak setuju penundaan Pemilu 2024 yang disampaikan oleh sejumlah petinggi Partai Politk.

Partai besutan Megawati Soekarnoputri itu meminta untuk menghentikan wacana penundaan pesta demokrasi tersebut.

“Sudahlah ditutup saja wacana ini. Kita fokus pada pemulihan ekonomi saja,” kata politikus PDIP, Andreas Hugo Pareira kepada wartawan, Selasa (1/3/2022).

Menurutnya, masih banyak permasalahan agenda yang perlu diperhatikan daripada membuat agenda yang tidak jelas.

Seperti masalah kelangkaan dan harga minyak goreng yang melambung tinggi. Kemudian harga kedelai.

“Tapi paling utama bagaimana mengatasi pandemi Covid-19 ini dan dibutuhkan tenaga yang banyak,” ujarnya.

Andreas juga tidak sepakat jika salah satu alasan penundaan Pemilu 2024! berkaitan dengan pemilihan ekonomi.

Justru sebaliknya, lanjut anak buah Megawati Soekarnoputri itu pelaksanaan Pemilu berdampak pada pertumbuhan ekonomi.

“Dan salah satu kunci pemulihan ekonomi adalah kepastian regulasi politik,” ungkapnya.

Sehingga mewacanakan penundaan pemilu ini justru berbahaya bagi kepastian regulasi politik.

“Penundaan Pemilu itu yang akan berdampak negatif bagi pemulihan ekonomi itu sendiri,” tandas Andreas