Riauaktual.com - China Eastern Airlines menangguhkan jet Boeing 737-800 pada Selasa (22/3/2022) setelah kecelakaan yang mengerikan. Seperti dilaporkan HindustanTimes, pesawat Boeing 737-800 NG yang dioperasikan oleh China Eastern Airlines Corp. jatuh pada Senin (21/3) di provinsi Guangxi, Tiongkok barat daya.

China Eastern menyatakan akan mengandangkan semua jet Boeing 737-800 mulai Selasa. Saluran bantuan telepon darurat untuk keluarga didirikan dan pengangkut menyatakan belasungkawa yang mendalam kepada penumpang dan awak pesawat.

Situs internet China Eastern, aplikasi seluler, dan beberapa platform media sosialnya berubah menjadi hitam putih sebagai tanda berkabung.

Presiden Tiongkok Xi Jinping mendesak upaya penyelamatan setelah kecelakaan pesawat jatuh itu, lapor TV pemerintah.

Menurut CCTV, Perdana Menteri Li Keqiang juga menginstruksikan para pejabat untuk tidak menyia-nyiakan upaya dalam mencari korban selamat dan memberikan kenyamanan yang cukup kepada keluarga korban.

Menurut Administrasi Penerbangan Sipil Tiongkok (CAAC), penerbangan Boeing 737 dari kota Kunming ke pusat selatan Guangzhou "kehilangan kontak udara di atas kota Wuzhou" di wilayah Guangxi pada Senin sore.

Kekhawatiran akan nasib jet itu menyebar pada Senin sore ketika media lokal melaporkan bahwa penerbangan China Eastern MU5735 tidak tiba seperti yang direncanakan di Guangzhou setelah lepas landas dari Kunming tak lama setelah pukul 13.00 aktu setempat.

Sumber: BeritaSatu.com