Riauaktual.com - Ratusan rumah terendam banjir pasca hujan seharian mengguyur Pekanbaru, Rabu (6/9) kemarin. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru mendata untuk sementara ada 598 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak banjir.
Jumlahnya menyebar hampir di 15 kecamatan yang ada di Pekanbaru. Sementara untuk ketinggian air merendam pemukiman warga bervariasi, mulai dari 10 sentimeter hingga 1 meter.
Masyarakat yang terdampak banjir paling banyak di Kecamatan Marpoyan Damai. Total ada 316 KK terdampak banjir di kawasan tersebut, dengan ketinggian air hampir 1 meter.
"Ada di antaranya masyarakat terpaksa dievakuasi dengan perahu karet karena rumahnya terendam banjir," kata Kalaksa BPBD Kota Pekanbaru Zarman Chandra, Kamis (7/9).
Kemudian, di kawasan Kulim juga cukup banyak masyarakat yang terdampak banjir. Jumlah masyarakat terdampak banjir di kecamatan itu mencapai 110 KK. Lalu di Kecamatan Sail ada 124 KK yang terdampak.
Lokasi lainnya yang terdampak banjir menyebar di Kecamatan Limapuluh, Kecamatan Bukit Raya dan Kecamatan Tuah Madani, dan Kecamatan Senapelan.
Data sementara, jumlah masyarakat yang terdampak berada di 18 titik. Jumlah ini masih bisa saja bertambah karena tim di lapangan masih melakukan pendataan dan evakuasi.
"Kita sudah melakukan upaya evakuasi terhadap masyarakat yang terdampak," jelasnya.
Zarman menambahkan, saya ini pihaknya tetap menyiagakan peralatan lengkap untuk evakuasi. Peralatan evakuasi ada apabila dibutuhkan anggota, dan perahu fiber untuk evakuasi akan siapkan di lokasi bencana.
