Riauaktual.com - Dari pulau terluar yang terletak di Selat antara Indonesia dan Malaka dengan luas sekitar 250 hektar Pulau Jemur, Polres Rokan Hilir (Rohil) menyampaikan pesan Pemilu Damai tahun 2024.
Pesan itu disampaikan kepada masyarakat seluruh masyarakat Indonesia dan khususnya masyarakat Kabupaten Rohil, Rabu (27/12/2023).
Pesan disampaikan oleh Kapolres Rohil AKBP Andrian Pramudianto melalui Kasat Polairud AKP Budi Rahmadi yang juga sambil menggelar acara pelepasan anak penyu di pulau penuh pesona dan pulau objek wisata nan asri di Rokan Hilir tersebut.
"Indahnya suasana pulau jemur menginspirasi kan kita untuk mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari khususnya menghadapi proses demokrasi pemilu 2024 mendatang. Kami menghimbau mari pula menjaga silaturahmi dan persatuan berbangsa dan bernegara yang sudah terbina indah dengan menjaga kerukunan serta menciptakan suasana pemilu penuh damai dan tentram," kata Rahmadi.
Rahmadi menyampaikan, pada tanggal 14 Februari mendatang, warga dipersilahkan menggunakan hak pilih untuk memilih calonnya masing-masing.
"Karena sayang pemilu hanya 5 tahun sekali, mari dimanfaatkan untuk memilih yang terbaik dan tidak golput, mari menjaga kondusifitas Kamtibmas mulai dari sekarang," jelasnya.
Dia juga mengimbau agar masyarakat tidak terpancing dan terbawa arus yang memancing emosional kepada kegaduhan dan tidak memprovokasi ditengah- tengah masyarakat. Sebab jika terdapat perbedaan pilihan itu wajar dalam sebuah pesta demokrasi pemilu.
"Kita perlu secara bersama sama menyadari bahwa pemilu yang berkualitas adalah pemilu yang berlangsung secara demokratis dan aman, damai serta kondusif. Untuk itu maka Polri berupaya untuk mewujudkan pemilu damai tahun 2024 serta Tahapan-tahapannya dengan Operasi Mantap Brata Langcang Kuning," ucap Rahmadi.
Untuk diketahui, Polres Rohil melakukan kegiatan pelepasan anak penyu di pulau jemur guna melestarikan ekosistem penyu yang menjadi ikon dan andalan pulau jemur untuk tidak musnah.
"Giat pelestarian ekosistem penyu di pulau Jemur supaya tidak terjadi kepunahan, terutama ekosistem hewan penyu," jelas Kapolres Rohil AKBP Andrian Pramudianto.